Jalan Raya Gubeng yang Ambles Selesai Diuruk

SURABAYA - Ruas Jalan Raya Gubeng, Surabaya, yang putus sepanjang 50 meter karena ambles sedalam 20 meter pada Selasa (18/12), telah tersambung. Namun, jalan nasional tersebut belum dapat digunakan karena proses perbaikan baru sebatas menimbun lubang dengan material pasir dan batu (sirtu). Proses perbaikan selanjutnya adalah pemasangan steel sheet piles (SSP) di atas sirtu.

"Tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB jalan sudah tersambung dengan material urukan dan alat-alat berat sudah bisa masuk. Setelah ini dipasang SSP lalu akan diuruk lagi hingga sejajar, baru kemudian dilakukan proses pemadatan," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Muhammad Fikser, di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (23/12).

Fikser bersyukur karena proses pemulihan Jalan Raya Gubeng dapat berlangsung dengan lancar dan cepat. Para pekerja dan alat berat juga telah dapat masuk ke lokasi ambles yang ditimbun material sirtu. Prioritas selanjutnya setelah recovery jalan adalah menyelamatkan dua bangunan, Toko Elizabeth dan Gedung BNI agar tidak terjadi kerusakan atau kerugian lagi. Demi keamanan harus menunggu jalan selesai, baru bisa dimulai.

Kepala Dinas Perhubungan Surabaya, Irvan Wahyudrajad, mengatakan keluar masuknya truk pengangkut pasir di lokasi jalan ambles di Jalan Raya Gubeng mulai Rabu (19/12) hingga Minggu (23/12) ini berjalan lancar meski beberapa hari terakhir sempat terkendala hujan deras. Truk yang mengangkut sirtu dari luar Surabaya juga tidak ada kendala keluar masuk Surabaya. SB/N-3