Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jadon Sancho Desak untuk Perangi Rasisme

Foto : antarafoto

Jadon Sancho

A   A   A   Pengaturan Font

MANCHESTER - Penyerang sayap Inggris Jadon Sancho menganggap serangan rasial yang dialaminya selepas final Euro 2020 bukanlah sebuah hal baru, tetapi ia mendesak semua pihak untuk tetap memeranginya.

Sancho menjadi satu dari tiga algojo Inggris yang gagal melakukan tugasnya saat The Three Lions harus mengakui keunggulan Italia dalam adu penalti di partai final Euro 2020 di Wembley, Minggu (11/7) lalu.

Rekan Sancho di klub barunya nanti Marcus Rashford, serta talenta muda Arsenal Bukayo Saka yang juga gagal jadi algojo adu penalti turut menjadi korban serangan rasial daring selepas final.

Lewat surat terbuka yang ia sematkan dalam unggahan media sosialnya, Sancho meminta maaf atas kegagalannya tetapi ia tidak kaget dengan serangan rasial yang dialaminya.

"Saya tidak akan berpura-pura tidak melihat serangan rasial yang saya alami bersama dua saudara saya Marcus dan Bukakyo selepas pertandingan, tapi sayangnya ini bukanlah hal baru," tulis Sancho dalam surat terbuka yang disematkan dalam cuitan akun Twitter pribadinya, @Sanchooo10, pada Rabu malam.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top