Isu Prioritas dan Subprioritas Lingkungan Hidup Didukung G20 EDM dan Organisasi Internasional
Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro selaku Co-Chair G20 Environment Deputies Meeting and Climate Sustainability Working Group (EDMCSWG).
Kemudian untuk isu biodiversity loss, secara prinsip, para delegasi mendukung implementasi dari post 2020 kerangka keanekaragaman hayati global. Selanjutnya terkait penangan marine litter para delegasi sepakat mendukung, dan salah satu yang difokuskan adalah pada bagaimana mendorong sedikit mungkin plastik terbuang ke laut dengan memasukan kedalam siklus sirkular ekonomi.
Berikutnya terkait isu water, Sigit menyebut para peserta sangat mendukung kalau platfomnya tidak hanya difokuskan di water security saja. Tapi juga sudah mendukung bagaimana isu water dilanjukan pada pendekatan-pendekatan perbaikan lingkungan. dengan pendekatan nature based solutions dan ecosystem based approach.
"Pendekatan-pendekatan itu dipandang memiliki potensi yang sangat besar karena investasinya yang tidak terlalu besar, tetapi manfaatnya langsung bisa dirasakan oleh masyarakat setempat," ujar Sigit
Untuk isu sustainable finance, Sigit mengungkapkan para delegasi meminta adanya ukuran dan target yang jelas dari proses mewujudkan lingkungan hidup yang berkelanjutan, sehingga kebutuhan pendanaan maupun formatnya dapat ditentukan dengan jelas. Untuk itu mulai didorong untuk dikembangkan bentuk pelaporan yang transparan dan juga mendorong sektor swasta terlibat.
Pada isu perubahan iklim, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Laksmi Dhewanthi menambahkan delegasi G20 berharap dapat memperkuat agenda mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, sebagaimana telah menjadi komitmen pada COP 26 UNFCCC di Glasgow tahun 2021 yang lalu.Selain itu, keterkaitan isu kelautan dan perubahan iklim, serta mobilisasi dukungan (pendanaa, riset, teknologi dan peningkatan kapasitas juga mendapatkan dukungan kuat delegasi G20.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya