Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ekonomi Wilayah

Investasi Bekasi Capai Rp16.5 Triliun

Foto : ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

Investasi sektor properti melalui pembangunan masif unit hunian vertikal di Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

A   A   A   Pengaturan Font

BEKASI - Realisasi penanaman modal Kabupaten Bekasi mencapai16,5 triliun rupiah pada triwulan I/2022. Ini berarti terjadi kenaikan 3,05 triliun dari sebelumnya 13,45 triliun pada periode sama 2021. Demikian kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bekasi, Sutia Resmulyawan, di Bekasi, Rabu (20/7).

"Ini membuktikan Kabupaten Bekasi masih tetap menjadi primadona para penanam modal baik asing maupun domestik," tandasnya. Sutia mengatakan geliat ekonomi yang mulai tumbuh setelah terdampak pandemi mulai terasa. Pemulihan ini menjadi faktor pemicu meningkatnya nilai investasi wilayah penyangga Ibu Kota negara ini.

"Iklim investasi yang kondusif terus terjaga dengan baik serta kemudahan berinvestasi menjadi faktor pendukung capaian investasi Kabupaten Bekasi," jelas Sutia. Investasi Kabupaten Bekasi hingga triwulan I/ 2022 didominasi sektor penanaman modal dalam negeri. Jumlah total nilai investasinya mencapai sebesar 10,06 triliun rupiah. Sedangkan realisasi penanaman modal asing senilai 6,47 triliun.

Belasan triliun investasi itu dihasilkan dari total sebanyak 2.073 proyek yang terdiri atas 1.200 proyek penanaman modal asing dan 873 proyek investasi dalam negeri. Sisi positifnya, dari ribuan proyek itu mampu menyerap sedikitnya 7.746 tenaga kerja. Hal ini sejalan dengan program pemerintah daerah menekan angka pengangguran seperti yang telah diinstruksikan Bupati Bekasi.

Sektor transportasi, pergudangan, dan telekomunikasi menjadi penyumbang investasi terbesar di Kabupaten Bekasi. Jumlah total nilai penanaman modalnya mencapai sebesar 6,1 triliun rupiah. Kemudian disusul industri otomotif dan alat transportasi lain sebesar 3,9 triliun.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top