Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Inter Milan dan Juventus Rebutkan Juara Musim Dingin

Foto : MARCO BERTORELLO / AFP

berebut bola I Pemain Juventus, Federico Chiesa (kiri) dan pemain Inter Milan, Matteo Darmian berebut bola saat pertandingan Serie A Italia antara Juventus versus Inter Milan di Stadion Allianz, Turin, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

MILAN - Kompetisi Serie A mencapai titik pertengahan musim akhir pekan ini. Meskipun belum ada trofi yang diperebutkan, baik Inter Milan maupun Juventus berpeluang meraih gelar juara musim dingin.

"Campione d'Inverno" adalah gelar tidak resmi yang diberikan kepada tim yang memimpin Serie A di pertengahan musim. Gelar itu dapat menjadi indikator yang baik tentang siapa yang akan memenangkan Scudetto, dengan 59 dari 91 juara musim dingin berhasil menjadi juara.

Hasil imbang 1-1 Inter di kandang Genoa akhir pekan lalu memungkinkan Juve memperkecil jarak dengan pemuncak klasemen setelah kemenangan 1-0 atas AS Roma. Kini hanya dua poin yang memisahkan kedua tim. Performa impresif Inter dan Juventus telah mengubah musim ini menjadi persaingan antara keduanya di puncak klasemen.

Inter dan Juventus, masing-masing menghadapi tim yang berjuang di ujung lain klasemen. Inter akan menjamu Hellas Verona, Sabtu (6/1). Sementara itu, Juventus bertandang ke Salernitana hari Minggu.

Salernitana yang menempati posisi terbawah klasemen, meraih kemenangan liga kedua mereka musim ini saat menaklukkan Verona 1-0 akhir pekan lalu. Salernitana kini terpaut dua poin dari Verona, yang berada di urutan ke-17 dan satu tingkat di atas zona degradasi.

Inter asuhan Simone Inzaghi telah memenangkan empat pertandingan kandang terakhir di liga. Satu-satunya kekalahan mereka di Serie A musim ini di San Siro, adalah dari Sassuolo bulan September lalu,

Akan tetap menjadi sebuah kejutan besar jika Inter kali ini kembali kehilangan poin penuh. Inter memiliki selisih gol lebih dari dua kali lipat dari Juventus setelah hanya kebobolan delapan kali dalam 18 pertandingan dan mencetak 42 gol.

Di sisi lain Juventus juga tampil impresif dalam bertahan dengan kebobolan 11 gol. Namun 27 gol yang mereka cetak menunjukkan bahwa Juventus senang mendapatkan kemenangan tipis. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri tidak akan mengeluh jika dalam pertandingan sengit lainnya tim asuhannya meraih tiga poin dengan hanya menang tipis. ben/AFP/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top