Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Most Chilled Out Countries in The World

Indonesia Menjadi Tempat Paling Nyaman di Dunia

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Penelitian terbaru menobatkan Indonesia menjadi tempat paling nyaman di dunia, diikuti Australia di nomor dua. Di tempat ketiga diduduki Islandia, yang diikuti Selandia Baru di posisi keempat, dan Sri Langka di urutan kelima.

Para peneliti membuat daftar negara paling nyaman berdasarkan beberapa faktor. Seperti hak individu masyarakat, polusi udara dan polusi suara, temperatur udara, jumlah hari libur dan jumlah pelayanan spa.

Penelitian yang dilakukan lastminute.com menunjukan bahwa Indonesia yang berada di posisi teratas memiliki lebih dari 54.700 mil garis pantai, yang berarti pantainya tidak pernah terletak terlalu jauh. Selain itu juga, Indonesia memiliki lebih dari 186 area hijau dengan rata-rata temperatur sekitar 25 derajat Celcius, membuatnya menjadi tempat yang sempurna untuk melihat ombak.

Australia yang di peringkat kedua mempunyai lebih dari 25.000 mil garis pantai dan 187 area hijau. Sementara Islandia yang temperaturnya sekitar 1,75 derajat Celcius berada di posisi ketiga, sebagai salah satu lokasi untuk menyaksikan cahaya utara.

Selandia Baru mendapat pujian karena masyarakatnya mendapatkan jatah cuti sekitar 31 hari per tahun sehingga mereka bisa menikmati liburan di negara yang mempunyai 253 area hijau dan 15.000 garis pantai. Sementara Sri Langka yang berada di posisi kelima, memiliki temperatur rata-rata hampir 27 derajat Celcius. Namun di samping itu, Sri Langka memiliki hutan hujan yang lebat, serta jatah cuti untuk seluruh warganya sekitar 40 hari dalam setahun.

Cyprus, negara yang berdasarkan legenda lokal menjadi tempat kelahiran Dewi Cinta, Aphrodite, berada di posisi selanjutnya. Warga lokal dan wisatawan bisa menikmati temperatur rata-rata yang ada di negara ini yaitu sekitar 18 derajat Celcius dengan pemandangan dan hamparan pasir pantai yang indah.

Filipina yang terkenal dengan pantai-pantai indahnya berada di posisi ketujuh, mengkombinasikan antara budaya asli Filipina dan kecantikan alamnya. Terkenal dengan lebih dari 36.000 mil garis pantai. Negara tetangga Indonesia ini juga menawarkan kehidupan hewan liar dan cagar alam yang berlimpah.

Yunani yang populer dengan sejarah kuno dan pulau yang indah ternyata mempunyai garis pantai yang terpanjang di Eropa, yaitu terhampar sekitar 13.000 mil. Warga lokal maupun wisatawan dapat merasakan sinar matahari pagi dan ikan segar, sekaligus beragam olahan makanan sambil menikmatinya di pantai.

Sementara India, tempat kelahiran yoga dan meditasi, teknik paling populer untuk mencapai keseimbangan emosional dan mental. Dengan temperatur rata-rata sekitar 23,65 derajat Celcius sepanjang tahunnya, sinar matahari dan meditasi dapat memberikan ketenangan dan kesejukan bagi siapapun yang berkunjung atau tinggal di India. gma/R-1

Nikmati Hidup Saat Berlibur

Kebanyakan orang berlibur adalah untuk melepas penat setelah bekerja atau menjadi ajang pelarian diri dari rutinitas sehari-hari yang penuh tekanan. Namun, di zaman yang serba teknologi dan sosial media, berlibur menjadi salah satu cara untuk terlihat menikmati hidup di berbagai platform sosial media.

Terbukti dengan beragam peralatan penunjang dari terciptanya berbagai jenis kamera hingga adanya filter-filter yang membuat foto terlihat apik. Katie Denis, Kepala Penelitian dan Strategi untuk Project: Time Off mengatakan orang-orang seharusnya berlibur dengan yang semestinya sehingga akan mengurangi perasaan stres, lelah dan tidak puas dalam hidup, namun juga meningkatkan perasaan senang dan bersemangat sepulangnya berlibur.

"Orang yang benar-benar mengambil istirahat dan berlibur akan merasa lebih banyak manfaat pada kesehatan dan kebahagiaannya," tutur Katie. Untuk itu, ia menganjurkan sebelum berlibur agar merencanakannya dengan matang karena dapat mengatur jadwal sehingga tidak berselisih dengan acara-acara lainnya. Merencanakan lebih awal juga bisa mengatur siapa yang akan mengerjakan pekerjaan Anda untuk sementara waktu.

"Jika memungkinkan, rencanakan perjalanan Anda sebelum akhir pekan atau ambil libur ekstra untuk memberikan tubuh waktu untuk beristirahat sampai akhirnya harus bekerja lagi," saran Adia Gooden, psikolog klinis di Chicago pada Tonic.

Kemudian, pilih tempat yang tepat. Penelitian dari Project: Time Off menunjukkan kalau 76 persen orang-orang yang menggunakan hak cutinya bepergian dan merasa senang, sementara 48 persen sisanya hanya diam di rumah. Sedangkan pada suatu penelitian di Jerman baru-baru ini, manajer menengah yang menghabiskan empat malam di suatu hotel di luar dari lingkungannya merasa lebih baik dan berkurang tingkat stresnya dibandingkan dengan mereka yang berdiam di rumah dalam jangka waktu yang sama.

Cari tahu apa yang ingin dirasakan ketika berlibur, apakah ingin tempat untuk relaksasi atau justru memacu adrenalin. Gooden menambahkan, agar mereka yang berlibur dapat menikmati segala hal yang terjadi meskipun tidak terprediksi. Itu karena barangkali kejadian tersebut akan menjadi pengalaman tidak terlupakan. gma/R-1

Relaksasi Tubuh Dengan Alam

Ubud menjadi salah satu daerah di Bali yang terkenal menjadi pusat kerajinan tradisional dan tariannya. Daerah Ubud dikelilingi hutan hujan dan terasering, membuat siapapun yang berkunjung merasa segar dengan hijaunya panorama yang disuguhkan. Sehingga tidak heran, jika Ubud menjadi salah satu destinasi yang dipilih untuk merelaksasi tubuh ketika jenuh hidup di perkotaan. Kuil-kuil Hindu dapat dengan mudah ditemukan sepanjang mengeksplorasi Ubud, menampilkan betapa tentramnya tinggal di daerah ini di samping mayoritas penduduk di Bali adalah penganut agama Hindu.

Salah satu tempat yang menyuguhkan penyegaran tubuh kembali adalah Four Seasons Sayan di Ubud, Bali. Terinspirasi dari keunikan Ubud dalam mengembalikan energi positif dan penyembuhan, diiringi ritual sehari-sehari orang Bali mengungkapkan terima kasih, resort ini menjadi salah satu destinasi yang wajib dicoba guna merelaksasi diri.

"Energi istimewa dari Ubud telah mengundang pencari jiwajiwa spiritual dan kesejahteraan selama bertahun-tahun," ungkap Luisa Anderson, Regional Spa Director Four Seasons Sayan.

Selain itu juga, Fera, Resident Wellness Mentor Four Seasons Sayan menceritakan kalau alam dapat menghasilkan energi positif dan membuat tubuh menjadi jauh lebih relaks dari sebelumnya. "Alam mengeluarkan ketakutan dan tekanan dari dalam tubuh, juga membuka hati," tutur Fera.

Ia menambahkan, dekat dengan alam memungkinkan orang-orang dapat kembali ke rumahnya dengan perasaan hidup yang baru, dipenuhi rasa syukur atas berkah dalam kehidupan yang dimiliki dan membuka kemungkinan-kemungkinan yang baru. gma/R-1

Komentar

Komentar
()

Top