Inaplas Kurangi Sampah Plastik

JAKARTA-Pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik (Inaplas) dan Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (Adupi) optimistis bisa mengejar target pengurangan sampah plastik hingga 70 persen pada tahun 2025. Hal itu sesuai dengan rencana pemerintah untuk mengurangi pencemaran serta limbah plastik.

Direktur Bidang Olefin dan Aromatik Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik (Inaplas) Edi Rivai menyebutkan, hal itu bisa tercapai seandainya sampah plastik itu tidak lamgsung dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). "Caranya gimana, yah sebelum sampai di TPA kita kelola dulu sampahnya,"ungkapnya dalam konferensi pers soal pengelolaan sampah plastik sebagai solusi di Jakarta, Kamis (8/8).

Demi mengejar target itu sambung Edi, Inaplas bersama Adupi mendorong pemilahan sampah di sumber dan peningkatan pengelolaan sampah terpadu. Hal ini ditenggarai sangat efektif menyelesaikan permasalahan sampah plastik.

Berdasarkan data Inaplas (2017), total konsumsi plastik Indonesia 5.76 juta ton per tahun dengan rata-rata konsumsi per kapita 19.8 kilo gram perkapita, masih lebih rendah dibandingkan konsumsi plastik di negara lain seperti Korea, Jerman, Jepang, serta Vietnamn. ers/E-12