Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Proporsi Pinjaman

IMF Kembangkan Model Baru Penilaian Utang yang Berkelanjutan

Foto : Foto: Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Metode penilaian saat ini memberikan banyak indikator area bahaya potensial bagi negara-negara, tetapi meninggalkan banyak keleluasaan bagi staf IMF untuk menilai mereka," kata Zettelmeyer. "Alat dan model baru akan menggabungkan ini menjadi penilaian mekanis keberlanjutan yang secara statistik terdengar lebih transparan," tambahnya.

Menilai Kemampuan

Metodologi baru juga bertujuan untuk menilai dengan lebih baik kemampuan suatu negara untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan bruto, melalui sumber daya likuid, potensi aliran pendapatan baru, dan kekuatan pasar pembiayaan domestiknya," kata Manrique Saenz, wakil kepala divisi di Departemen Strategi, Kebijakan, dan Tinjauan IMF menambahkan.

Bagi negara-negara yang banyak bergantung pada sumber daya alam, model baru tersebut juga bertujuan menilai perubahan iklim dan perubahan permintaan bahan bakar fosil di masa depan dengan lebih baik. Hal ini juga bertujuan untuk lebih menangkap keberlangsungan utang BUMN, baik di sektor keuangan maupun nonkeuangan.

IMF mengembangkan kerangka penilaian utang baru setelah mereka melakukan konsultasi secara intensif dengan pemangku kepentingan eksternal, pelaku pasar, lembaga pemeringkat, akademisi, Uni Eropa dan Bank Sentral Eropa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top