Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Lapangan Kerja

ILO Perkirakan 52 Juta Pekerjaan Berkurang pada 2022

Foto : FABRICE COFFRINI/AFP

Direktur Jenderal ILO, Guy Ryder

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Organisasi Buruh Internasional (ILO) memperkirakan sekitar 52 juta pekerjaan yang berkurang selama 2022 dibandingkan kondisi sebelum pandemi Covid-19. Berdasarkan laporan yang dirilis ILO pada Senin (17/1) waktu setempat, pasar kerja global akan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih. Angka pengangguran pun akan tetap lebih tinggi dibanding sebelum Covid-19 setidaknya hingga 2023 akibat ketidakpastian tentang masa depan dan durasi pandemi.

Dalam laporan bertajuk "World Employment and Social Outlook" itu menyebut gangguan akan berlanjut hingga 2023, karena masih akan ada sekitar 27 juta pekerjaan berkurang.

"Prospek pasar tenaga kerja global telah memburuk sejak proyeksi terakhir ILO, kembalinya kinerja prapandemi kemungkinan akan tetap sulit dipahami di sebagian besar dunia selama tahun-tahun mendatang," bunyi laporan itu.

Direktur Jenderal ILO, Guy Ryder, mengatakan kepada wartawan bahwa ada banyak faktor di balik revisi perkiraan sebelumnya, terutama "pandemi yang berkelanjutan dan variannya, terutama Omicron.

Secara keseluruhan, sekitar 207 juta orang diperkirakan menganggur pada tahun 2022.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top