Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penghargaan Internasional

Ilmuwan Amerika Serikat dan Jerman Raih Nobel Kimia

Foto : JONATHAN NACKSTRAND / AFP

PEMENANG NOBEL KIMIA 2021 I Anggota Komite Nobel Kimia, Pernilla Wittung Stafshede, Sekjen Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia, Goran K Hansson, dan anggota Komite Nobel Kimia, Peter Somfai saat mengumumkan pemenang Nobel Kimia 2021 (ditampilkan dilayar) Benjamin List (Jerman) dan David MacMillan (AS), di Stockholm, Swedia, Rabu (6/10).

A   A   A   Pengaturan Font

STOCKHOLM - Ilmuwan Benjamin List dari Jerman dan David MacMillan dari Amerika Serikat (AS), pada Rabu (6/10), memenangkan Hadiah Nobel Kimia untuk pengembangan alat baru yang tepat untuk konstruksi molekul.

"Mereka ini dianugerahi untuk pengembangan alat baru yang tepat untuk konstruksi molekul, organokatalisis. Ini memiliki dampak besar pada penelitian farmasi, dan telah membuat kimia lebih hijau," kata Komite Nobel.

List dan MacMillan, keduanya berusia 53 tahun, akan berbagi hadiah 10 juta kronor (1,1 juta dollar AS). MacMillan adalah profesor di Universitas Princeton di AS, sementara List adalah direktur di Institut Max Planck di Jerman.

"Banyak bidang penelitian dan industri bergantung pada kemampuan ahli kimia untuk membangun molekul yang dapat membentuk bahan elastis dan tahan lama, menyimpan energi dalam baterai atau menghambat perkembangan penyakit," kata Komite Nobel di Royal Swedish Academy of Sciences dalam sebuah pernyataan.

"Pekerjaan ini membutuhkan katalis, yang merupakan zat yang mengontrol dan mempercepat reaksi kimia, tanpa menjadi bagian dari produk akhir," tambahnya, mencatat bahwa sebelum karya para pemenang, para ilmuwan percaya hanya ada dua jenis katalis, logam dan katalis enzim.

Molekul Organik Kecil

Pada tahun 2000, para peneliti secara independen bekerja sama mengembangkan jenis ketiga, yang disebut organocatalysis asimetris, yang bergantung pada molekul organik kecil.

Menjelang pengumuman tahun ini, analis mengatakan lapangan terbuka lebar. Menurut Clarivate, yang menyimpan daftar calon pemenang Hadiah Nobel, lebih dari 70 peneliti memiliki apa yang perlu dipertimbangkan untuk mendapatkan hadiah dalam bidang kimia, mengingat ribuan kutipan yang mereka terima dalam makalah ilmiah.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top