Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"IHSG Masih Tertekan"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan masih cenderung tertekan, karena secara teknikal mengkonfirmasi pola bearish harami dengan pulled back bearish trend line serta break out MA50 dan menguji MA20.

Indikator stochastic terkonsolidasi negatif dengan bearish momentum RSI yang cenderung menekan terus kearea oversold.

"Diperkirakan pergerakan IHSG masih cenderung tertekan menutup gap dengan support resistance 5.820-5.920 pada perdagangan Rabu (3/10)," kata analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi dalam risetnya, Selasa (2/10). Saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya AKRA, JPFA, PTBA, INKP, PTPP, dan TRAM.

Pada perdagangan Selasa, IHSG ditutup melemah 1,16 persen atau 68,98 poin ke level 5.875,62 dengan sektor industri dasar (-2,98 persen) memimpin pelemahan seiring produsen semen terkoreksi cukup signifikan dengan SMGR (-5,99 persen) dan INTP (-4,54 persen) melemah.

Pelemahan rupiah terhadap dollar AS hingga 15.000 rupiah per dollar AS, menjadi faktor utama pelamahan IHSG. Investor asing tercatat net sell 98,71 miliar rupiah dengan saham BMRI dan UNTR menjadi top net sell value investor asing. yni/AR-2

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top