IHSG Cenderung Melemah_51

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan bergerak cenderung melemah karena secara teknikal membentuk pola bellow the stomach candle dengan indikasi terkoreksi jangka pendek seiring stochastic dan RSI yang memberikan sinyal pelemahan pada area overbought. Meskipun demikian terlihat bergerak tertahan pada support MA5.

"Pergerakan IHSG pada perdagangan Selasa (15/1) masih akan bergerak cenderung melemah tertahan dengan support resistance 6.312-6.361," kata analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi dalam risetnya, Senin (14/1). Saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya INTP, WOOD, MCAS, ESSA, BBRI, dan TLKM.

Pada penutupan perdagangan Senin, IHSG ditutup melemah 0,40 persen atau 25,35 poin ke level 6.336,12 meskipun investor asing tercatat net buy 496,52 miliar rupiah pada saham BBRI, BMRI, dan TLKM yang menjadi top net buy value. Rupiah ditutup melemah setengah persen ke level 14.125 rupiah. Indeks sektor consumer goods turun 0,5 persen dan perdagangan turun 1,0 persen menjadi kontributor pelemahan IHSG. yni/AR-2