Hindari Kerugian Negara, Skema JETP Harus Transparan
Transisi Energi
JAKARTA - International Energy Agency (IEA) mendukung langkah Indonesia mengakselerasi transisi ke energi terbarukan. Salah satunya dengan mematangkan skema Just Energy Transition Partnership Investment and Policy Plan (JETP IPP).
Executive Director of IEA, Fatih Birol, dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) IEA dengan PLN di Paris, Prancis, Selasa (18/4), mengatakan dukungan transisi itu sebagai upaya dalam mengurangi emisi karbon.
"Dukungan IEA kepada Indonesia bisa menjadi pendorong untuk berbagai pihak melakukan kolaborasi bersama dalam proyek transisi energi," kata Birol.
IEA dan PLN sepakat bekerja sama dalam pemantapan roadmap Net Zero Emission (NZE) yang sudah dibuat oleh Indonesia. Kedua pihak juga sepakat mempertajam skema JETP dalam menggaet kolaborasi investasi untuk membiayai proyek transisi energi di Indonesia, khususnya dalam proyek pengembangan pembangkit energi baru terbarukan (EBT), pembangunan green energy enabling transmission line, dan juga peningkatan kapasitas SDM Indonesia untuk bersiap menyongsong era baru dalam perkembangan energi ke depan.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (19/4), mengatakan kerja sama dua lembaga sudah terjalin lama dan kolaborasi kali ini khusus dalam mencapai target pengurangan emisi karbon dunia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya