Hebat, Meski Pandemi, Investasi Mencapai Rekor

JAKARTA - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi pada triwulan I 2022 mencapai 282,4 triliun rupiah, tumbuh 28,5 persen dari periode sama tahun lalu 219,7 triliun rupiah.

Realisasi investasi di periode tersebut juga tercatat tumbuh 16,9 persen dibandingkan dengan triwulan sebelumnya (qoq) sebesar 241,6 triliun sehingga berhasil mencetak rekor pertumbuhan tertinggi sepanjang 10 tahun terakhir.

"Ini rekor 10 tahun terakhir untuk pertumbuhan realisasi investasi. Ini menunjukkan bahwa kebijakan pemerintah dalam meramu investasi on the track. Ini memberikan rasa kepastian bagi investor untuk menanamkan modal," kata Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam paparan realisasi investasi secara daring di Jakarta, Rabu.

Secara rinci, realisasi penanaman modal asing (PMA) sepanjang Januari-Maret 2022 mencapai 147,2 triliun, tumbuh 31,8 persen dibanding periode sama tahun lalu. Sementara itu, realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai 135,2 triliun, tumbuh 25,1 persen secara tahunan (yoy).

"Global, mereka mulai nyaman dan yakin terhadap stabilitas kebijakan negara dalam mendorong investasi masuk ke Indonesia. Demikian pula PMDN tumbuh. Ini yang kita inginkan supaya menuju investasi berkualitas," katanya.

Berdasarkan lokasi proyek, realisasi investasi di triwulan I 2022 tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, Riau, Jawa Timur dan Sulawesi Tengah.