Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hati-hati, Ini Dampak Buruk Konsumsi Makanan Kuah Santan Berlebihan saat Lebaran

Foto : Istimewa

Ilustrasi rendang

A   A   A   Pengaturan Font

Hari raya Idul Fitri biasanya dihiasi dengan berbagai hidangan khas lebaran yang mengandung santan. Namun, mengonsumsi santan secara berlebihan ternyata tidak baik untuk kesehatan.

Dokter spesialis gizi klinik dari Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) cabang DKI Jakarta, Raissa Edwina Djuanda, mengimbau orang-orang untuk membatasi kuah santan hidangan Lebaran. Ini bertujugan agar terhindar dari masalah kesehatan.

"Sebenarnya tidak ada batasan khusus berapa banyak porsi kuah bersantan yang boleh atau tidak boleh dikonsumsi, tetapi, sebaiknya dibatasi. Jika ingin mengonsumsi hidangan tersebut, lebih baik mengambil lauknya saja," kata Raissa, dikutip dari Antara, Jumat (21/4)

Raissa, yang meraih gelar magister ilmu gizi dan spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, mengatakan dampak menyantap makanan dengan kuah bersantan dalam porsi banyak tidak akan langsung dirasakan oleh tubuh, namun, terdapat sejumlah risiko kesehatan yang mengintai, seperti obesitas, kolesterol tinggi, diabetes, dan asam urat.

Demi menghindari risiko kesehatan tersebut, selain membatasi kuah bersantan, Raissa juga menganjurkan orang-orang mengimbangi asupan makanan dengan konsumsi sayuran dan buah yang cukup.

Buah dan sayur dapat menambah vitamin, mineral, dan serat harian dalam tubuh sehingga sangat dianjurkan untuk dikonsumsi sebanyak lima porsi per hari dan dimakan secara bervariasi.

"Sebaiknya buah dan sayur dikonsumsi sebelum menyantap makanan utama untuk mengurangi porsi makan yang berlebihan," ujar Raissa

Ia menambahkan, orang-orang boleh saja mengonsumsi berbagai makanan dan minuman secara bebas saat Lebaran, namun, sebaiknya mengingat porsi agar tidak sampai berlebihan.

Selain itu, cukupi juga kebutuhan cairan harian dengan minum minimal delapan gelas air per hari dan lengkapi dengan berolahraga untuk membakar lemak dan sebagian kalori yang masuk.

"Setelah Lebaran selesai, pastikan untuk kembali menerapkan pola makan dan pola hidup yang sehat," tutur Raissa.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top