Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jumat, 14 Mar 2025, 03:09 WIB

Hari Jadi DIY, Sultan HB X Inginkan Yogyakarta Jadi Wilayah Cerdas

Foto: Antara

YOGYAKARTA - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menginginkan Provinsi DIY bertransformasi menjadi wilayah cerdas (smart region) yang mampu mengintegrasikan teknologi, kebijakan publik, budaya, dan partisipasi masyarakat.

1741879569_75e6a179dd66dd868444.jpg

“DIY harus beranjak menjadi smart region, di mana teknologi, kebijakan publik, budaya, dan partisipasi masyarakat bersinergi, menciptakan sistem yang transparan, adaptif, dan berorientasi solusi,” ujar Sultan saat memimpin upacara peringatan Hari Jadi Ke-270 DIY di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Kamis (13/3). Cita-cita tersebut tercermin dalam tema Hari Jadi ke-270 DIY, yakni Tumata, Tuwuh, Ngrembaka.

Sultan HB X menjelaskan tumata mencerminkan tata kelola yang presisi pada era digital. Tata kelola pemerintahan saat ini tidak bisa lagi hanya bersifat administratif, tetapi harus berbasis data-driven governance yang efisien dan responsif terhadap tantangan global.

Dari keteraturan tersebut, lahirlah fase tuwuh, yakni pertumbuhan tidak hanya diukur dari statistik ekonomi semata.

Sultan mengatakan Daerah Istimewa Yogyakarta harus berkembang dengan ketangkasan, mengintegrasikan ekonomi kreatif, industri digital, dan inovasi perkotaan (urban innovation) sebagai penggerak utama.

Selanjutnya, ngrembaka merupakan tahap puncak yang menandakan kemajuan yang menyebar luas dan merata, bukan hanya dirasakan oleh segelintir kelompok. “Fase di mana kesejahteraan menyebar luas dan inklusivitas menjadi realitas. Yogyakarta yang resiliensi adalah Yogyakarta yang memastikan bahwa kemajuan tidak elitis, tetapi menjadi bagian dari kesejahteraan universal,” ujar Sultan HB X.

Sebagaimana ekosistem smart city di dunia, lanjut Sultan, Yogyakarta dapat menjadi pusat inovasi, budaya, dan teknologi, di mana nilai tradisi dan modernitas berpadu, menciptakan model tata kelola yang visioner, progresif, dan berkelanjutan.

Dalam pidatonya, Sultan HB X mengingatkan bahwa peringatan hari jadi tersebut hendaknya diiringi introspeksi dan retrospeksi, seraya mengenang sejarah perjalanan DIY, sejak mulai berdiri hingga saat ini. Ant/S-2

Redaktur: Sriyono

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.