Harga Pupuk Melangit, Petani Menjerit. Anggota DPRD Sumatera Barat: Usut Tuntas Kelangkaan Pupuk
Anggota DPRD Sumbar Nurnas saat meninjau ladang jagung warga saat reses dapil.
PADANG PARIAMAN - Anggota DPRD Sumatera Barat M Nurnas mengatakan kelangkaan pupuk yang terjadi di kalangan petani menyebabkan panen yang mereka lakukan tak optimal bahkan tanaman mereka tak tumbuh secara maksimal.
"Kita akan mengusut tuntas tentang kelangkaan pupuk, serta akan berkoordinasi dengan dinas terkait termasuk bupati Padang Pariaman, serta gubernur melalui Dinas terkait agar petani tidak lagi sengsara," kata dia usai reses dapil perorangan di Parit Malintang, Minggu.
Ia mengatakan semua tanaman mati dan ini akan membuat petani sengsara, maka saya akan lakukan kordinasi secepatnya pada pihak terkait untuk kesediaan pupuk juga faktor pendukung lainnya,"kata dia
Petani harus tetap dibantu, karena mereka penghasil bahan pokok untuk kehidupan banyak orang. Jika pupuk langka dan pendukung lainnya tidak dibantu, maka hasilnya tidak ada, dan masyarakat juga akan terimbas dengan kurangnya bahan pokok.
"Petani garda terdepan untuk kebutuhan pokok masyarakat, mereka harus kita bantu agar hasil panen optimal dan ketersediaan pangan tetap terkendali," kata dia,
Salah seorang petani, Labai mengaku sedih karena sejak tahun 2020 dan 2021, padi yang ditanam tidak optimal hasilnya, karena diserang wereng.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya