Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Harga Pangan DKI Stabil

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menyatakan harga bahan pangan sepanjang Ramadan hingga Lebaran relatif stabil. "Kami sangat bersyukur. Bahkan, terpantau sampai dengan H+4 Lebaran, stabilitas harga bahan pangan di wilayah DKI Jakarta masih terus terjaga," kata Sandiaga, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (21/6).

Menurut dia, terkendalinya harga bahan pangan tidak terlepas dari peran seluruh pihak yang sudah turun tangan dan ikut berkolaborasi melalui metode keroyok, gerilya, dan urai satu-satu. Keroyok maksudnya capaian itu bukan hanya kerja keras Pemprov DKI, tetapi juga Kementerian Pertanian, Bulog, Kementerian Perdagangan, BUMD kluster pangan, asosiasi, koperasi pasar, Satgas Pangan dan masyarakat.

Kemudian, dia menuturkan gerilya maksudnya melakukan peninjauan ke pasar-pasar, BUMD kluster pangan (PT Food Station Tjipinang Jaya, PD Pasar Jaya dan PD Dharma Jaya), hingga ke daerah sentra produksi atau pemasok bahan pangan. "Terakhir, metode urai satu-satu yang bermakna upaya memberi perhatian ekstra terhadap komoditas pangan yang berpotensi bergejolak. Jadi, semua pihak harus bekerja sama," tutur Sandiaga.

Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian DKI Jakarta, Sri Haryati, mengungkapkan, dalam rangka pengendalian harga pangan, dia melakukan pemantauan harga terhadap sejumlah komoditas pangan strategis. Dia melakukan pemantauan harga 22 komoditas pangan strategis seperti beras, cabai, bawang merah, daging sapi, dan daging ayam. Kemudian, telur, bandeng, minyak goreng, tepung terigu dan susu kental manis," ungkap Sri. "Pemantauan tersebut dilakukan secara tersebar di 44 pasar yang dikelola PD Pasar Jaya," katanya.

Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top