Harga Minyak Mentah Dunia Anjlok 3 Persen
Ilustrasi pengeboran minyak lepas pantai.
Sejumlah "pejabat Fed tampaknya siap untuk mulai mempertimbangkan perubahan kebijakan moneter berdasarkan kemajuan pesat lanjutan dalam pemulihan ekonomi, menurut risalah pertemuan bank sentral AS pada April. Data sejak saat itu mungkin telah mengubah lanskap.
Dollar AS, sementara itu, menguat terhadap sekeranjang mata uang sehari setelah ditutup pada level terendah sejak Januari. Dollar yang lebih kuat dapat membebani harga minyak karena membuat komoditas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Harga minyak turun meskipun data AS menunjukkan persediaan minyak mentah 1,3 juta barel lebih kecil dari perkiraan, penurunan stok bensin 2,0 juta barel lebih besar dari perkiraan dan peningkatan penggunaan bensin 5,0 persen ke tingkat sebelum pandemi.
Permintaan bensin AS melonjak menjadi 9,2 juta barel per hari pekan lalu, tertinggi sejak Maret 2020.
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya