Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Hacker" Diduga Masuk ke Sistem Internal Twitter

A   A   A   Pengaturan Font

Twitter melalui akun resmi Twitter Support menduga peretas masuk ke sistem internal mereka sehingga bisa mengambil alih akun-akun besar dan terverifikasi. Akun @TwitterSupport melalui utasan beberapa menit lalu mengatakan, investigasi masih berlanjut. Namun, mereka sudah menemukan beberapa hal terkait kasus peretasan tersebut.

"Kami menemukan apa yang kami yakini merupakan serangan social engineeringterkoordinasi oleh orang-orang yang menargetkan beberapa karyawan kami yang memiliki akses ke sistem dan perangkat internal," kata @TwitterSupport. Hacker, kata Twitter dalam utas tersebut, menggunakan akses untuk mengambil alih akun-akun besar. Mereka kemudian mencuitkan permintaan mengirim bitcoin.

"Begitu kami menyadari insiden tersebut, segera mengunci akun-akun yang terverifikasi dan menghapus cuitan yang diunggah peretas," kata Twitter. Twitter kemudian membatasi kemampuan mencuit lebih banyak akun, meski pun akun tersebut tidak diretas. Beberapa akun sudah pulih dan bisa mencuit lagi.

Sementara itu, untuk akun-akun yang diretas, Twitter akan mengembalikan ke pemiliknya jika sudah yakin keadaan aman. "Secara internal, kami sudah mengambil langkah untuk membatasi akses ke sistem perangkat internal kami selama penyelidikan berlanjut," kata Twitter.

Sejumlah akun besar, termasuk milik Bill Gates, Elon Musk, mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan rapper Kanye West diretas dan meminta pengikutnya mengirim bitcoin. "Saya menggandakan pembayaran yang masuk ke alamat BTC saya selama 30 menit ke depan. Anda kirim 1.000 dollar AS, saya kirim ballik 2.000 dolar AS." Wid/Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka, Antara

Komentar

Komentar
()

Top