Gula Aren Cimenga Mampu Gerakkan Ekonomi Rakyat
Seorang pedagang gula aren cimenga di Jalan Sunan Bonang Rangkasbitung Kabupaten Lebak tengah menata sambil menunggu konsumen untuk dijadikan "buah tangan" atau oleh-oleh.
"Pascapandemi banyak permintaan gula aren ke sini," kata Awa, pemilik toko oleh-oleh di Jalan Sunan Bonang Rangkasbitung.Begitu juga pedagang gula aren Cimenga lainya, Yanto (50). Dia mengaku kebanyakan pelanggan adalah perajin untuk dijadikan bahan pemanis campuran aneka kuliner dan minuman.
Selain itu, juga untuk bahan pokok produksi dodol dan minuman herbal dengan jahe merah.
Para pelanggan dari Jakarta, Kota Tangerang, Tangsel hingga Bandung. Pesanan bisa mencapai 400 toros. Total bila dikalkulasi harganya mencapai 120 juta rupiah/bulan. "Selama ini, kami hanya memenuhi permintaan pelanggan tetap," katanya.
Andalan Pendapatan
Sementara itu, Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak, Abdul Waseh, menuturkan, gula aren menjadi andalan pendapatan ekonomi masyarakat Kecamatan Cijaku, Cigemblong dan Malingping. Di tiga kecamatan ini memang terdapat banyak perkebunan pohon nira yang dikembangkan petani.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya