Guardiola Ingin City Lebih Tajam

BUDAPEST - Manchester City menuju ambang perempat final Liga Champions setelah memetik kemenangan 2-0 atas Borussia Moenchengladbach pada laga leg pertama babak 16 Besar Liga Champions di Puskas Arena, Kamis (25/2) dini hari WIB. Meski demikian, Pelatih City Pep Guardiola menegaskan tim asuhannya masih perlu lebih tajam di lini depan.
Gol lewat sundulan pada babak pertama dari Bernardo Silva dan gol Gabriel Jesus di babak kedua memperpanjang catatan kemenangan City. Tim asuhan Guardiola itu kini telah menang pada 19 pertandingan di semua kompetisi.
City yang memimpin klasemen Liga Inggris gagal menembus pertahanan Gladbach untuk sebagian besar waktu pertandingan, yang dipindahkan ke Hongaria karena pembatasan perjalanan akibat Covid-19 di Jerman.
Meski dominan, City membutuhkan waktu untuk mendobrak pertahanan klub asal Jerman tersebut. Serangan City sering digagalkan oleh intersep bek kiri asal Aljazair, Ramy Bensebaini.
Guardiola senang dengan hasil ini, namun City harus meningkatkan diri untuk bersaing merebut gelar Liga Champions. "Kami mengontrol permainan. Sayangnya kami kurang tajam di depan, itu adalah sesuatu yang harus kami tingkatkan dalam kompetisi ini, kami tidak cukup bagus di kotak penalti lawan, kami tidak cukup banyak menggiring dan menembak bola," ujar Guardiola. "Dalam kompetisi ini kami harus tampil sempurna agar bisa lolos," sambungnya.
Gladbach yang merupakan debutan di babak sistem gugur Liga Champions, sebelumnya didesak oleh pelatih Marco Rose untuk berani melawan tim asuhan Guardiola.
Pemain asal Prancis Alassane Plea hampir lolos ke gawang City pada menit ke-20 setelah serangan balik yang jarang terjadi. Namun, Gladbach yang gugup akhirnya justru kebobolan pada tekanan City pada menit ke-29.
Umpan silang sempurna dari bek Portugis Joao Cancelo disambut rekan senegaranya Silva yang melepaskan sundulan dari jarak dekat melewati Yann Sommer. "Kami mencoba bermain sederhana dan tidak membuat kesalahan. Ini kemenangan yang bagus bagi kami, tapi ini belum berakhir," ujar Silva kepada BT Sport.
"Setiap kali dia bermain (Silva) adalah pemain yang luar biasa, dia sangat bagus di udara, golnya fantastis melihat cara dia menyelesaikannya," ujar Guardiola.
Cancelo yang berusia 26 tahun, tampil impresif sepanjang pertandingan. Dia hampir menggandakan keunggulan lima menit sebelum turun minum, tetapi tendangannya dari luar kotak penalti membentur mistar gawang.
Kemudian di awal babak kedua, Jesus seharusnya mencetak gol setelah memanfaatkan backpass yang buruk oleh Bensebaini. Tapi tembakannya diblok oleh bek asal Swiss Nico Elvedi.
City mencetak gol kedua di menit ke-65. Jesus mencetak gol dan menyegel kemenangan ke-19 City secara beruntun serta clean sheet keenam di Liga Champions berturut-turut.
Gladbach kini menghadapi tugas yang berat untuk membalikkan keadaan di leg kedua yang dijadwalkan digelar di Manchester pada 16 Maret mendatang. "Kami pantas kalah hari ini melawan tim yang sangat kuat, kami tidak mendapatkan banyak peluang menghadapi lawan seperti itu, kami tidak bisa menyerang lebih banyak," ujar Rose. ben/AFP/S-2