Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

“Godfather AI" Mengungkap Ancaman Teknologi yang Membahayakan Manusia

Foto : ISTIMEWA

Geoffrey Hinton, profesor emeritus di Universitas Toronto.

A   A   A   Pengaturan Font

Saya rasa kita telah menemukan banyak hal tentang cara kerja otak dengan membangun jaringan saraf ini. Beberapa filsuf dan ahli bahasa berpendapat, misalnya, bahasa tidak dapat dipelajari, bahasa harus berkembang, bahasa harus bersifat bawaan. Ternyata itu benar-benar tidak masuk akal.

Selama 50 tahun, saya telah mengembangkan jaringan saraf, mencoba menjadikannya lebih mirip otak. Saya selalu berasumsi jika Anda membuatnya lebih mirip otak, mereka akan lebih baik, karena otak bekerja jauh lebih baik daripada jaringan saraf. Namun di awal tahun 2023, saya tiba-tiba berubah pikiran.

Manusia dapat mencoba berbagi pengetahuan tetapi kita sangat lambat dalam hal itu. Dalam komputasi digital, Anda mereduksi segalanya menjadi satu dan nol, sehingga pengetahuannya abadi. Itu tidak bergantung pada satu perangkat keras tertentu.

Model bahasa besar memiliki semua pengetahuan tersebut, ribuan kali lebih banyak pengetahuan daripada yang kita miliki, dan koneksinya 100 kali lebih sedikit, yang menunjukkan bahwa AI memiliki algoritma pembelajaran yang lebih efisien.

Menurut Anda, apakah AI akan menjadi sadar diri, atau memiliki kesadaran?
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top