Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ginting Tantang Momota

Foto : AFP/ WANG ZHAO
A   A   A   Pengaturan Font

Anthony Ginting harus menghadapi unggulan pertama Kento Momota di perempat final Japan Open. Dari rekor pertemuan, Ginting tertinggal 3-8 dari Momota.

TOKYO - Tunggal putra andalan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting bakal menghadapi andalan tuan rumah, Kento Momota pada babak perempat final Japan Open, Jumat (26/7).

Duel Ginting kontra Momota itu terjadi keduanya berhasil memenangkan laga babak 16 besar di Musashino Forest Sport Plaza, Kamis (25/7). Ginting berhasil melaju setelah mengalahkan wakil Thailand, Sitthikom Thammasin, dengan skor ketat 20-22, 21-17, 21-6. Ginting butuh waktu 1 jam 5 menit untuk menaklukkan Sitthikom.

Adapun Momota memastikan melaju ke perempat final setelah menang atas andalan Thailand lainnya, Kantaphon Wangcharoen, dengan dua gim langsung, 21-12, 21-13.

Kemenangan tersebut membuat duel Momota lawan Ginting akhirnya terjadi di perempat final Japan Open.

Dari rekor pertemuan keduanya, Momota sejauh ini unggul 8-3 atas Ginting. Kemenangan terbaik Ginting atas Momota sendiri terjadi di China Open 2018. Saat itu Ginting keluar menjadi juara lewat kemenangan 23-21, 21-19 atas Momota.

"Saya tidak berpikir akan ketemu Kento dari awal, karena lawan saya di babak pertama dan kedua juga tidak mudah. Jadi fokusnya ke pertandingan hari itu saja, bukan ke pertandingan besok-besoknya. Sama saja kalau ketemu Kento atau Kantaphon, sama-sama tidak mudah dikalahkan, untuk persiapannya, saya akan lihat dulu siapa yang menang hari ini," ujar Anthony.

Selain Ginting, dua tunggal putra Indonesia lainnya yaitu Tommy Sugiarto, dan Jonatan Christie berhasil lolos ke perempat final Japan Open.

Tommy melaju dengan mengalahkan Wong Wing Ki Vincent dari Hongkong dengan skor 21-16 dan 21-17. Di perempat final Tommy akan berhadapan dengan Sai Praneeth dari India.

Kemudian Jonatan yang mengalahkan NG Ka Long Angus dari Hongkong dengan skor 21-10 dan 21-12, dan akan berhadapan dengan Anders Antonsen dari Denmark.

Sayangnya, langkah tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung terhenti di tangan pebulu tangkis nomor satu dunia, Tai Tzu Ying, dari Taiwan, dengan skor 18-21, 15-21. Langkah Gregoria pun harus terhenti di turnamen level Super 750 ini.

Dua ganda campuran Indonesia, yakni Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil lolos ke babak perempat final.

Dalam pertandingan babak kedua yang berlangsung Kamis, Praveen/Melati sukses mengalahkan pasangan Hong Kong Chang Tak Ching/Ng Wing Yung dalam dua gim dengan skor 21-11, 21-13.

Sementara itu, Hafiz/Gloria menumbangkan pasangan asal Inggris Marcus Ellis/Lauren Smith dengan skor 21-23, 21-13, 21-13.

Marcus/Kevin Melaju

Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil melanjutkan pertandingan ke putaran delapan besar Japan Open 2019.

Kevin/Marcus mendapat kemenangan mudah atas pasangan tuan rumah Takuro Hoki/Yugo Kobayashi 21-8, 21-19 hanya dengan waktu 27 menit di Musashino Forest Sport Plaza, Kamis. Hasil tersebut semakin mempertebal keunggulan Minions atas Hoki/Kobayashi dengan catatan pertemuan 8-0.

Pada perempat final, unggulan pertama Minions akan bertemu dengan pasangan asal Malaysia unggulan ke-11 Aaron Chia/Soh Wooi Yik setelah pertemuan terakhir mereka di Malaysia Open 2018.

Sementara pasangan Hendra/Ahsan, melaju ke perempat final setelah menang atas Wahyu Nayaka Arya/Ade Yusuf Santoso dengan skor 21-16, 18-21, 20-22. The Daddies di perempat final akan menghadapi wakil Korsel, Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol yang menang atas Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto 11-21, 21-12, 21-18.

Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga lolos ke babak perempat final usai menyingkirkan Dong Wen Jing/Feng Xue Ying dari Tiongkok dengan skor 21-17, 21-17. Diperempat final, Greysia/Apriyani akan bertemu dengan wakil Korsel, Kim So Yeong/Kong Hee Yong. Ant/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top