Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sejarah Mesopotamia

Gerbang Besar Ishtar, Pintu Menuju Keajaiban Kota Babilonia

Foto : afp/ Assaad AL-NIYAZI
A   A   A   Pengaturan Font

Gerbang Besar Ishtar yang berdiri di pintu masuk Babilonia telah menimbulkan kekaguman sejak abad ke-6 SM. Bangunan ini masuk dalam tujuh keajaiban di dunia bersama Taman Gantung yang juga berasal dari tempat yang sama.

Gerbang Besar Ishtar yang berdiri di pintu masuk Babilonia telah menimbulkan kekaguman sejak abad ke-6 SM. Bangunan ini masuk dalam tujuh keajaiban di dunia bersama Taman Gantung yang juga berasal dari tempat yang sama.

Ketika Antipater dari Sidon (Antipater of Sidon), seorang penyair Yunani abad ke-2 SM menyusun tujuh keajaiban dunia kuno, hanya satu kota yang memiliki dua situs di dalamnya yaitu Babilonia. Taman Gantung yang terkenal itu hanya sebagian dari sekian banyak keajaiban yang dapat ditemukan di kota kuno yang megah ini.

Terletak di antara Sungai Tigris dan Efrat di tempat yang sekarang disebut Irak, Babilonia sebagian besar dibangun kembali oleh rajanya, Nebukadnezar II, tepatnya pada abad ke-6 SM. Materialnya berupa batu bata mengkilap berwarna biru, merah, dan kuning.

Teks-teks kuno dari Herodotus hingga Perjanjian Lama menggambarkan kuil dan istananya yang sangat mewah. Pada puncaknya, dengan lebih dari 200.000 penduduk, kota ini merupakan kota metropolitan terbesar di dunia.

Simbol dari semua kemegahan pertama adalah pintu gerbang Gerbang Ishtar yang monumental. Bangunan ini dibangun pada 575 sebelum masehi (SM) dari batu bata enamel, dengan warna biru kobalt dan hijau laut. Permukaannya dihiasi dengan relief 575 naga dan banteng.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top