Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Gerak Cepat, Tim SAR Cari Tiga Wisatawan yang Hilang di Pantai Menangis

Foto : ANTARA/Humas SAR Mataram

Tim SAR Mataram saat melakukan pencarian terhadap korban yang terseret ombak di Pantai Tanjung Menangis, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (3/6/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Masyarakat khususnya nelayan hendaknya membantu, tim SAR mencari tiga wisatawan yang hilang di Pantai Menangis.

Mataram - Gerak cepat, tim SAR gabungan terus melakukan pencarian terhadap tiga orang wisatawan dari lima korban yang hilang terseret ombak di Pantai Menangis, Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

"Dari lima wisatawan, tiga orang masih dalam pencarian," kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi dalam keterangan tertulis di Mataram, Sabtu malam.

Lima orang wisatawan lokal dilaporkan terseret ombak di Pantai Tanjung Menangis, Dusun Ketapang bernama Arya (7), Abib Kholik (13), Ziat (13), Abdul Hakim (25), Gian Heri Apriandi (18) berasal dari Dusun Montong, Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, Jumat (2/6).

"Satu korban ditemukan selamat, satu korban meninggal dunia dan tiga korban masih dalam pencarian," katanya.

Peristiwa tersebut bermula ketika para korban yang merupakan satu keluarga itu pergi berlibur ke Pantai Tanjung Menangis sore hari, Jumat (2/6).

Setelah tiba, mereka mandi mandi di Pantai tersebut, namun tiba-tiba salah satu korban selamat atas nama Arya hanyut terseret ombak. Mengetahui hal itu, empat orang lainnya berusaha menolongnya. Namun naas, keempatnya ikut terseret arus hingga tenggelam.

"Sementara Arya berhasil diselamatkan," katanya.

Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan melalui penyisiran di permukaan air, tepi pantai, dan penyelaman di sekitar lokasi tempat korban terseret ombak.

"Kemarin salah satu korban tenggelam atas nama Abib Kholik ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," katanya.

Korban kedua dievakuasi ke puskesmas terdekat sebelum dibawa ke rumah duka. Sementara hingga kini sisanya belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

"Hari ini kami menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB) untuk pencarian," katanya.

Hingga hari kedua pencarian, melibatkan unsur dari Pos SAR Kayangan, TNI, Polri, BPBD, Unit SAR Lombok Timur, nelayan, warga setempat, dan potensi SAR wilayah Lombok Timur, demikian Lalu Wahyu Efendi.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top