Gerak Cepat, Polri Fasilitasi Tes DNA Ratusan WNI Overstay di Timur Tengah
Tangkapan layar- ki-ka- Karopenmas DivHumas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan, Kapusdokkes Irjen Pol. Asep Hendra Diana, dan Kabag Hubinter DivHubiter Polri Kombes Pol. Audie Latuheru (paling kanan) menyampaikan konferensi pers terkait pelaksanaan operasi kemanusian fasilitas tes DNA ratusan WNI di Timur Tengah, yang berlangsung di Jakarta, Senin (19/6/2023).
"Pengambilan sampel ini merupakan kerja sama dan sinergi dari Kementerian Luar Negeri, Kedubes RI Uni Emrat Arab (UEA) dan Polri yang dikoordinir oleh Divhubinter Polri," papar Asep.
Jenderal bintang dua itu mengatakan, pelaksanaan teknis pemeriksaan DNA akan dilaksanakan di Laboratorium DNA Rolab Dokkes Pusdokkes di Cipinang, Jakarta.
Malam ini, tim Polri yang melakukan pengambilan sampel mendarat di Tanah Air. Dan sampel akan pemeriksaan teknis di Laboratorium DNA Rolab Dokkes Pusdokkes di Cipinang, Jakarta.
"Hasil tes akan diketahui dalam waktu lima sampai dengan tujuh hari," ujar Asep.
Kepala Biro Penerangan (Karopenmas) DivHumas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menyebut, hasil tes DNA ini untuk mencocokkan DNA anak ATT dengan orang tuanya, sehingga anak memiliki identitas siapa orang tuanya.
Tes DNA ini juga menjadi prasyarat untuk mendapatkan dokumen bagi anak tanpa dokumentasi, seperti dokumen keimigrasian. Dengan dokumentasi tersebut dapat membantu pemulangan WNI yangoverstaydi Timur Tengah.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya