Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemanasan Global

Gelombang Panas Akan Melanda 17 Kota di Italia pada Pekan Ini

Foto : ISTIMEWA

Pemanasan Global

A   A   A   Pengaturan Font

ROMA - Sebanyak 17 kota di Italia akan menerima peringatan panas pada akhir pekan ini. Demikian disampaikan Kementerian Kesehatan Italia pada hari Kamis (27/6), mengisyaratkan musim panas yang luar biasa panas segera tiba.

Kementerian itu mengatakan 17 dari 27 kota di Italia yang dipantaunya akan berada di bawah peringatan panas Level 2 mulai Sabtu (29/6), termasuk Florence, Ibu Kota Tuscan; Palermo, Ibu Kota Sisilia; dan Roma, Ibu Kota Italia.

Sebagian besar wilayah utara negara itu diperkirakan akan terhindar dari kenaikan suhu terburuk. Namun, di wilayah timur laut Italia, yaitu Kota Trieste dan Verona, kemungkinan besar akan terdampak parah oleh sengatan panas. Kementerian tersebut mengumumkan peringatan panas akan tetap berlaku hingga setidaknya Senin (1/7) mendatang.

Seperti dikutip dari Antara, peringatan panas Level 2 menunjukkan cuaca tersebut menimbulkan risiko kesehatan, terutama bagi anak-anak, lansia, dan mereka yang memiliki kondisi medis serius.

Kementerian itu merekomendasikan agar penduduk di kota-kota yang terdampak parah oleh cuaca panas tetap berada di dalam ruangan antara pukul 11.00 hingga 18.00 waktu setempat dan melakukan tindakan pencegahan lainnya guna mencegah penyakit yang berhubungan dengan cuaca panas.

Menurut situs pemantau cuaca Italia, Il Meteo, suhu di hampir 12 kota di negara tersebut diperkirakan akan mencapai 40 derajat Celsius pada Sabtu pekan ini, karena arus cuaca hangat bergerak ke arah utara dari Afrika.

Luar Biasa Panas

Italia telah mengalami musim panas yang luar biasa panas dan kering selama dua tahun terakhir. Suhu rata-rata di Italia juga telah meningkat 1,1 derajat dalam 30 tahun terakhir.

Sebelumnya diberitakan sebanyak lima orang tewas akibat sengatan panas di Delhi, India, dan hampir 14 orang meninggal di Noida dalam 72 jam terakhir.

Kondisi itu memaksa pemerintah federal negara itu mengeluarkan imbauan kepada rumah sakit pemerintah untuk memprioritaskan pengobatan pasien sengatan panas.

Selain itu, lebih dari 60 pasien yang terkena sengatan panas dirawat di berbagai rumah sakit. Mayoritas dari mereka dikatakan adalah buruh atau lansia yang berusia di atas 65 tahun.

Delhi dan wilayah sekitarnya diterjang gelombang panas intens selama beberapa hari terakhir, dengan suhu mencapai sekitar 45 derajat Celsius pada siang hari.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top