Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Gejala Demam Usai Vaksinasi Tunjukkan Vaksin Bekerja

Foto : ANTARA/HO-Kodim 0907/Tarakan

Pelaksanaan vaksinasi massal di Makodim 0907/Tarakan, Kamis (15/7).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dosen dan peneliti Mikrobiologi Medis, Biologi Molekuler dan Imunologi di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Budiman Bela mengatakan reaksi tubuh yang muncul seperti demam dan pegal setelah vaksin Covid-19 dimasukkan ke dalam tubuh menunjukkan vaksin berfungsi.

"Yang baik itu kalau ada reaksi terhadap vaksinasinya," kata Budiman yang merupakan Ketua Tim Pengembangan Vaksin Merah Putih Universitas Indonesia saat dihubungi Antara, di Jakarta, Rabu (21/7).

Budiman menuturkan jika tidak ada reaksi, maka ada dua kondisi kemungkinan. Penerima vaksin memang tidak bereaksi atau vaksinnya yang tidak bisa menimbulkan reaksi tersebut karena misalnya suhu saat penyimpanan dan transportasi vaksin dalam proses distribusinya tidak terjaga sehingga mengalami kerusakan.

Reaksi tubuh terhadap vaksin bermacam-macam seperti demam, pegal, mengantuk, bahkan ada yang merasa lemas hingga mau pingsan. Namun, reaksi mau pingsan itu sangat kecil sekali kejadiannya. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tidak khawatir dengan gejala tersebut setelah menjalani vaksinasi.

Selain itu, tambah Budiman, tenaga kesehatan yang menyuntikkan vaksin sudah terlatih. Orang yang mau divaksinasi juga harus melalui skrining atau pemeriksaan kesehatan di sentra vaksinasi sehingga masyarakat tidak perlu khawatir saat mau divaksinasi karena dokter atau tenaga kesehatan akan memeriksa dahulu kondisi kesehatan calon penerima vaksin dan menetapkan untuk layak divaksinasi atau tidak.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top