Gawat! Covid-19 Belum Usai, Ancaman Mengerikan Datang dari India Telah Memakan Korban Lagi
Keterangan konsultan Dewan India untuk Penelitian Hubungan Ekonomi Internasional, Shweta Saini, suhu terlalu tinggi memang bertanggung jawab pada penurunan hasil panen petani. Seperti kebanyakan tanaman lainnya, gandum sangat rentan terhadap perubahan suhu.
Selama tahap penanaman biji-bijian, yang rata-rata mulai Maret di India, tanaman mengalami stres jika suhu rata-rata naik di atas 31 derajat Celcius. Dan hal tersebut telah ditujukan oleh studi ilmiah setempat.
"Hasilnya bisa turun 9-10% di beberapa daerah penanaman gandum," katanya.
"Tidak diragukan lagi suhu yang terlalu tinggi sebelum panen bertanggung jawab atas (fenomena) ini," lanjutnya.
Keterangan peneliti, ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya cuaca panas yang mengacaukan panen rempat terjadi di 2010.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya