"Garuda Muda" Kandas di Kaki Thailand

JAKARTA - Peluang tim nasional sepakbola Indonesia U-23 menuju putaran final Piala AFC U-23 2020 semakin berat setelah dalam pertandingan pertama kualifikasi Grup K kalah dari Thailand 4-0, di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Jumat (22/3). Di Grup K, selain dengan Thailand, pasukan Indra Sjafri bergabung dengan tuan rumah Vietnam dan Brunai Darussalam.

Gol Thailand masing-masing diciptakan kapten kesebelasan Shinnaphat Leeaoh di menit ke-21 di babak pertama, sedangkan Supachai Chaided mencetak dua gol salah satunya dari titik penalti dan Supachok Sarachat menambah keunggulan Thailand di babak kedua.

Dalam pertandingan selanjutnya pasukan "Garuda Muda" akan menghadapi V i e t n a m lalu Brunei Da r u s s a lam. Jika ingin melaju ke putaran final, Indonesia harus memenangkan dua pe r tandingan tersisa untuk merebut posisi salah satu runner up terbaik.

Babak Kualifikasi U-23 2020 diikuti 43 tim yang terbagi ke dalam 11 Grup (A-K). Mereka akan memperebutkan 16 tiket putaran final dengan satu tiket otomatis menjadi jatah Thailand sebagai tuan rumah.

Skenarionya, jika Thailand menjadi juara Grup, maka tersisa lima tiket 16 besar yang diperebutkan lima runner up terbaik. Namun jika Thailand gagal menjadi juara atau hanya runner up grup, maka jatah tiket runner up terbaik tinggal tersisa empat, karena Thailand otomatis meraih satu tiket sebagai tuan rumah Piala AFC U-23 2020.

Dalam pertandingan tersebut Egy dan Saddil menyokong Marinus Wanewar yang diplot sebagai penyerang tengah.

Di lini tengah ada Muhammad Luthi Kamal bersama Gian Zola dan Osvaldo Haay. S e m e n t a r a kwartet bek ada Firza Andika,- Asnawi Mangkualam Bahar, Rachmat Irianto dan sang kapten Andy Setyo. Di bawah mistar gawang diisi Awan Setho Raharjo. S-1