Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Garuda Muda Buka Peluang

Foto : INASGOC/Carlie
A   A   A   Pengaturan Font

Indonesia akan menghadapi pertandingan hidup mati lawan Hongkong.

BEKASI - Peluang tim nasional Indonesia U-23 melaju ke babak 16 besar terbuka setelah Garuda Muda meraih kemenangan 3-0 atas Laos. Hasil pertandingan ketiga babak penyisihan Grup A cabang sepakbola putra Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabaga Bekasi, Jumat (17/8) itu membuat Indonesia memiliki enam poin.

Alberto Goncalves da Costa menjadi bintang dengan mencetak dua gol di menit ke-14 dan 47. Satu gol lainnya ditorehkan oleh Ricky Fajrin di menit ke-75.

Dari jalannya pertandingan, "Garuda Muda" langsung mengebrak sejak awal laga. Gol pembuka tercipta saat Alberto memaksimalkan umpan terobosan Saddil Ramdani untuk mencetak gol keduanya pada Asian Games.

"Garuda Muda" kembali menekan di awal babak. Kali ini usaha mereka langsung membuahkan hasil. Bola jatuh ke kaki Beto Goncalves setelah kerja sama Saddil Ramdani, I Putu Gede Juni Antara, dan Stefano Lilipaly. Penyerang Sriwijaya FC itu lalu melepas tendangan kaki kiri yang tidak mampu dihentikan kiper Saymanolinh Paseuth.

Timnas terus menekan lewat tendangan Evan Dimas dan Rezaldi Hehanusa. Masuknya Irfan Jaya menggantikan Saddil Ramdani juga menambah tenaga Indonesia.

Irfan Jaya kemudian mendapat peluang emas dengan tandukan jarak dekat. Namun, tidak lama berselang, duet bek tengah Hansamu Yama Pranata dan Ricky Fajrin berkombinasi untuk memperbesar keunggulan Indonesia.

"Saya senang bisa mencetak dua gol. Suasana malam ini sangat indah karena ini hari yang spesial untuk negara kita. Senang bisa membantu tim Indonesia merebut kemenangan," ujar Alberto yang merupakan pemain naturalisasi asal Brasil itu.

Pemain yang akrab dipanggil Beto itu juga mengatakan sangat optimistis Indonesia melaju ke babak 16 besar. Untuk melaju tim asuhan Luis Milla butuh kemenangan atas Hong Kong. "Pelatih megatakan setiap laga adalah final, Kami harus fokus karena masih punya peluang dan masih bisa lolos. Terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat Indonesia," sambungnya.

Untuk sementara dengan koleksi enam poin "Garuda Muda" masih tertinggal satu poin di bawah Hong Kong pada posisi ketiga. Hasil seri kontra Palestina pada pertandingan lain membuat Hong Kong kini memiliki tujuh poin. Karena itu Hansamu Yama Pranata dkk harus melakoni laga hidup mati melawan Hong Kong pada pertandingan terakhir babak penyisihan Grup A Senin (20/8).

Kemenangan juga akan membuat Indonesia melaju dengan memuncaki klasemen grup, mengungguli Palestina yang memiliki delapan poin dari empat laga.

Dari Grup E, Malaysia membuat kejutan dengan mengalahkan Korea Selatan 2-1 di Stadion Si Jalak harupat, Soreang Bandung, Jumat. Kemenangan tersebut membuat Malaysia hampir pasti melangkah ke babak selanjutnya. Sedangkan Bahrain hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Kirgystan.

Dari Grup F, Iran mengalahkan Korea Utara 3-0 dan Myanmar dibantai Arab Saudi 3-0.

Juara Grup

Palestina telah mendapatkan satu tiket untuk melaju ke babak 16 besar setelah bermain imbang 1-1 kontra Hong Kong. Palestina unggul lebih dulu pada menit ke-16 melalui Mahmoud Yousef. Hong Kong berhasil untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-57 melalui Ka Wai Lam.

Bagi Palestina, itu menjadi pertandingan terakhirnya di babak penyisihan Grup A. Total delapan poin dari empat pertandingan sudah aman untuk tim asuhan Ayman Sandouqa melaju ke 16 besar dengan status minimal runner up.

Pelatih Palestina Ayman Sandouqa mengkritik gol Hong Kong. Menurut Ayman, gol timnas U-23 Hong Kong di laga yang berakhir dengan skor imbang 1-1 itu tercipta dari proses yang tidak sportif.

"Mereka membuat gol ketika ada pemain kami yang terjatuh. Mereka mengambil keuntungan dari situasi tersebut dan itu bukan sikap yang adil dan sportif," ujar Ayaman usai pertandingan di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat.

Gol Hong Kong yang dimaksudkan Ayman sendiri terjadi di menit ke-51. Ketika Tan Chun Lok mengirimkan bola ke depan gawang Palestina dari sisi kanan untuk dikonversi Lam Ka Wai menjadi gol, seorang pemain Palestina tampak jatuh dan kesakitan di tengah lapangan.

Meski demikian, wasit asal Jepang Takuto Okabe yang memimpin pertandingan tetap mengesahkan gol tersebut.ben/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top