Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemimpin Nasional -- Ganjar Sebut Kampanye Momentum Dengarkan Suara Rakyat

Ganjar Siap Dorong KUR Murah dan Kredit Lapak untuk UMKM

Foto : ANTARA/Sulthony Hasanuddin

Deklarasi DukungGganjar -- Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berfoto bersama relawan saat deklarasi Program Gotong Royong untuk Ekonomi Sejahtera dan Inklusif (Progresif) di Gedung Smesco, Jakarta, Jumat (8/12). Kegiatan yang dihadiri perwakilan relawan Progesif se-Indonesia itu untuk mendukung pemenangan Ganjar dan Mahfud MD di pemilihan presiden 2024.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan siap mengembangkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang terjangkau dan program Kredit Lapak untuk pelaku UMKM jika terpilih memenangi Pilpres 2024.

Ganjar, yang telah memimpin Jawa Tengah selama dua periode yakni 2013-2023, telah mengimplementasikan kedua program tersebut di tingkat provinsi dan bercita-cita membawa konsep tersebut ke tingkat nasional bersama calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD.

"UMKM merupakan salah satu fokus kami, saya dan Pak Mahfud. Pengalaman saya di Jawa Tengah menunjukkan potensi UMKM yang sangat besar dengan beragam kreativitas luar biasa," kata Ganjar dalam acara deklarasi Program Gotong Royong untuk Ekonomi Sejahtera dan Inklusif (Progresif) di Jakarta, Jumat (8/12).

Selama menjadi gubernur Jawa Tengah, Ganjar telah menurunkan suku bunga KUR menjadi 7 persen dan saat ini mencapai 6 persen per tahun.

Pada saat itu, suku bunga KUR Nasional masih tinggi, yakni 12 persen. "Program ini sangat membantu pelaku UMKM di Jawa Tengah untuk mendapatkan akses modal. Dengan KUR ini, banyak UMKM di Jateng yang berhasil dan meningkatkan kelasnya," jelas Ganjar.

Selain KUR yang terjangkau, Ganjar juga menciptakan program Kredit Lapak. Program itu khusus untuk pedagang kecil, seperti pedagang pasar dan warung, yang membantu mereka dalam mengembangkan usaha kecil mereka.

Dengan dukungan dari pengusaha yang tergabung dalam Progresif, Ganjar optimistis dapat meningkatkan kondisi para pelaku UMKM. "Kedua program ini sangat membantu dan akan terus kami lanjutkan. Terutama dengan dukungan dari pengusaha sebesar ini, kami berharap bisa menerapkannya di seluruh Indonesia. Banyak UMKM yang dapat kami bantu agar dapat meningkatkan kelasnya," kata Ganjar.

Ganjar yakin relawan Progresif dapat merespons masalah yang sering dikeluhkan masyarakat, terutama terkait pendapatan rendah dan ketersediaan lapangan pekerjaan, dengan lebih cepat.

Pelosok Daerah

Ganjar mengatakan kampanye bukan sekadar ajang untuk pencarian suara, melainkan momentum untuk mendengarkan aspirasi rakyat.

Hal tersebut, menurut Ganjar, menjadi alasan ia memilih berkeliling ke pelosok-pelosok daerah yang memiliki daftar pemilih tetap (DPT) kecil pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024. "Banyak yang tanya karena saya mendatangi daerah yang potensi suaranya kecil. Kepemimpinan yang amanah adalah mendengarkan yang paling kecil, yang paling terpencil, dan yang paling banyak membutuhkan. Itu adil," kata Ganjar.

Ganjar memulai kampanyenya di Merauke, dilanjutkan ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi, dan Kalimantan.

Ia melakukan blusukan ke kabupaten-kabupaten kecil, seperti Maumere, Rote, Ende, Bima, Pontianak, dan daerah lainnya.

Menurut Ganjar, cara itu merupakan pendekatan yang dibutuhkan untuk membangun Indonesia, dengan semua lapisan masyarakat harus terlibat, dan tidak boleh ada yang ditinggalkan dengan alasan apa pun, terutama karena potensi suara yang kecil. "Konsep saya sejak menjadi Gubernur Jawa Tengah dua periode adalah tidak boleh ada yang ditinggalkan dalam pembangunan," ujar Ganjar.

Selama berkeliling di berbagai daerah kecil di Indonesia, Ganjar mendengarkan masukan dari masyarakat, seperti soal kelangkaan pupuk, harga bibit dan obat-obatan yang tinggi, akses pelatihan dan permodalan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta isu-isu terkait pendidikan, kesehatan, perempuan, anak-anak, penyandang disabilitas, dan lainnya.

"Dari cerita-cerita mereka, kami akan merumuskan kebijakan. Ada banyak program nyata dan konkret yang dapat dilaksanakan. Inilah yang akan kami perjuangkan ketika mendapat mandat dari rakyat," ungkap Ganjar.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top