Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gajah Kalimantan Tanduk Pawangnya hingga Tewas di Cagar Alam Malaysia

Foto : Astro Awani/WWF Malaysia/Engelbert Dausip

Gajah Kalimantan merupakan salah satu kehidupan liar yang paling ikonik di Sabah. Spesies ini penting untuk membuka jalan bagi hewan yang lebih kecil dan untuk membuka ruang bagi pertumbuhan pohon baru di dalam hutan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Seekor gajah Kalimantan menanduk pawangnya hingga tewas di cagar alam Malaysia pada Hari Natal, kata petugas taman, Kamis (29/12).

Pawang tersebut sedang merawat anak gajah yang terluka ketika gajah lain yang ditangkap, tiba-tiba menanduknya "dengan sangat parah" di bagian dada, kata Augustine Tuuga, Direktur Taman Margasatwa Lok Kawi di negara bagian Sabah, kepada AFP.

Dia menambahkan, Fred Lanson (49) "meninggal di tempat".

Kecelakaan itu terjadi pada 25 Desember di Taman Margasatwa Lok Kawi di timur laut pulau Kalimantan.

"Ini benar-benar insiden yang tidak menguntungkan," kata Menteri Pariwisata, Budaya, dan Lingkungan Sabah Jafry Ariffin kepada AFP. Ia mengatakan akan ada penyelidikan terkait hal ini.

Taman margasatwa ini adalah tempat perlindungan bagi 16 gajah Kalimantan, spesies yang terancam punah. Hanya enam orang yang merawat mereka di tempat itu.

Pada Desember 2011, seekor gajah liar membunuh seorang turis Australia di Suaka Margasatwa Tabin di Sabah timur.

Gajah Kalimantan, spesies asli pulau itu, adalah subspesies gajah Asia.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top