Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Forum ACDFM Perkuat Keamanan di Asia Tenggara 

Foto : ANTARA/Rolandus Nampu

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memberikan keterangan terkait penyerahan tongkat keketuaan ASEAN Chief of Defence Forces Meeting (ACDFM) di Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (7/6).

A   A   A   Pengaturan Font

“Makna dari base prosperity and security adalah dari segi keamanan, Indonesia senantiasa memprioritaskan kawasan yang aman, damai dan stabil dalam rangka meningkatkan kesejahteraan bangsa-bangsa Asia Tenggara."

BALI - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan pertemuan petinggi militer dalam forum ASEAN Chief of Defence Forces Meeting (ACDFM) ke-20 di Apurva Kempinski, Nusa Dua, Badung, Bali, bertujuan untuk memperkuat keamanan kawasan Asia Tenggara.

Yudo Margono mengatakan ada beberapa pokok utama yang dibahas dalam pertemuan petinggi militer tersebut yang pada intinya menyangkut keamanan (security) untuk kemakmuran (prosperity) negara-negara ASEAN melalui kerja sama militer sebagai bagian dari penjabaran tema KTT ASEAN yang bernaung di bawah tema ASEAN Matter's: Episentrum of Growth.

"Makna dari base prosperity and security adalah dari segi keamanan, Indonesia senantiasa memprioritaskan kawasan yang aman, damai dan stabil dalam rangka meningkatkan kesejahteraan bangsa-bangsa Asia Tenggara," kata Panglima TNI di Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (7/6).

Menurut keterangan Panglima TNI Yudo Margono untuk mewujudkan keamanan dan kemakmuran di wilayah ASEAN, Indonesia memerlukan dukungan melalui kerja sama dengan negara-negara anggota dengan tetap berpegang pada sentralitas ASEAN di kawasan terutama mempromosikan ASEAN outlook on the Asia Pasific yaitu cara pandang tentang kawasan Indo Pasifik yang terbuka, bebas dan inklusif.

Upaya tersebut, kata Yudo membutuhkan kontribusi ASEAN dalam mempertahankan perdamaian kawasan dimana ACDFM menjadi pusat dari kerja sama militer yang dibentuk di ASEAN.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top