Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

FOKAM Kembangkan Musik Keroncong Anak Muda

Foto : koran jakarta /suradi

Ikut Nyanyi I Legenda Kroncong Indonesia, Waljinah dipandu pendiri Sekolah Pilar Indonesia, Iwan Kresna Setiadi, dan isteri Trias Widyaningrum ikut bernyanyi lagu keroncong dalam acara malam puncak “Festival Orkes Keroncong Anak Muda” (Fokam) yang digelar di Teater Sekolah Pilar, di Ciangsana, Gunungputri, Bogor, Sabtu (15/9) malam.

A   A   A   Pengaturan Font

Untuk keempat kalinya, Festival Orkes Keroncong Anak Muda (FOKAM) Pilar Indonesia diadakan. Perhelatan tahunan ini menjadi wadah bagi kaum muda untuk mengembangkan musik keroncong di kalangan remaja.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, FOKAM keempat akan memperebutkan Piala Bergilir Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. "FOKAM yang keempat ini istimewa karena tahun ini juga memperebutkan piala bergilir sehingga daerah-daerah yang lainnya bisa mempersiapkan diri untuk ikut acara selanjutnya," ujar Iwan Kresna Setiadi, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pilar Indonesia di Sekolah Pilar Indonesia, Sabtu (15/9).

Kegiatan ini bertujuan tidak hanya sekedar meningkatkan minat dan kecintaan kaum muda terhadap budaya Indonesia khususnya musik keroncong saja, tetapi juga diharapkan dapat mendorong munculnya orkes keroncong di kalangan kaum muda. Dengan mengangkat tema Say No to Drugs, Say Yes to Keroncong, festival ini diharapkan dapat menjadi media perubahan perilaku.

"Karena keroncong adalah asli budaya Indonesia yang sarat akan nilai-nilai yang relevan sebagai materi pendidikan khususnya perubahan perilaku," jelasnya.

Dengan tema tersebut, para peserta juga diharuskan menciptakan lagu baru untuk tema Anti Narkoba yang diharapkan melalui pendidikan kerncong dapat mengubah perilaku anak-anak, di samping mencintai musik keroncong.

Terlebih saat ini banyak generasi muda yang terjerumus narkoba. Dalam FOKAM tahun ini, ada 11 grup orkes yang tampil memeriahkan acara dan berasal dari berbagai daerah di Indonesia, yaitu Bandung, Cilacap, Malang, Madiun, Jombang, Kendal, Surakarta, dan Yogyakarta setelah sebelumnya ada lima belas yang mendaftar.

Namun karena kurangnya dukungan dari pemerintah setempat, hanya tinggal 11 grup orkes. Nadia dan Bagas dari Orkes Lingua Kerontjong Cilacap yang berhasil memenangkan meraih skor tertinggi pada festival ini mengatakan banyak generasi milenial saat ini melupakan musik tradisional seperti keroncong dan lebih menggemari mendengar musik-musik yang jauh modern.

Pada puncak acara yang digelar di teater sekolah hadir musisi Iwan Fals, penyanyi Tika Bisono dan Legenda Keroncong Indonesia, Wal Jinah. Ratusan siswa dan orang tua ikut menikmati persembahan musik keroncong gma/R-1

Komentar

Komentar
()

Top