Film "Top Gun: Maverick" Masuk Box Office Lagi, Ungguli "Doctor Strange II" dari Marvel

JAKARTA - Drama aksi "Top Gun: Maverick" kembali melambung dibox officeAmerika Utara pada akhir pekan kedua setelah peluncurannya, dikutip dari AFP pada Senin (6/6).

Menurut keterangan dari pengamat industri Exhibitor Relations, Minggu (5/6) waktu setempat, film yang dibintangi Tom Cruise itu telah mengumpulkan sekitar 86 juta dolar AS (Rp1,2 triliun) pada periode Jumat-Minggu.

Menurut laporan Variety, angka tersebut menempatkan film dari Paramount/Skydance itu di antara 10 film terlaris pada pekan kedua dalam sejarahbox officeAmerika Utara. Sebelumnya, film tersebut mengantongi 151 juta dolar AS (Rp2,18 triliun) untuk akhir pekan Memorial Day selama empat hari.

?Didorong oleh visual yang mencekam dan ulasan positif yang luar biasa-terutama untuk sekuelnya-"Top Gun 2" hingga saat ini telah menghasilkan 257 juta dolar AS (Rp3,7 triliun) untuk pasar di luar Amerika Utara, menandai pemulihan Hollywood dari masa pandemi.

"Top Gun: Maverick" mengambil kisah pilot uji Angkatan Laut AS yang sekarang beruban Pete "Maverick" Mitchell (diperankan oleh Cruise) saat ia melatih penerbang muda untuk misi menyerang fasilitas nuklir di sebuah negara bagian.

Menempati posisi keduabox officeyaitu "Doctor Strange in the Multiverse of Madness" dengan menambahkan 9,3 juta dolar AS (Rp134,2 miliar) untuk periode Jumat-Minggu. Dalam lima minggu, film yang dibintangi Benedict Cumberbatch itu telah melampaui 750 juta dolar AS (Rp10,8 triliun).

Film animasi "Bob's Burgers Movie" berada di posisi ketiga dengan pendapatan 4,5 juta dolar AS (Rp 64,9 miliar). Film ini didasarkan pada komedi situasi (sitkom) populer berjudul sama yang pertama kali tayang pada 2011, ceritanya berpusat pada keluarga Belcher.

Sementara itu, urutan keempat ditempati oleh film animasi "The Bad Guys" dengan mengantongi 3,3 juta dolar AS (Rp 47,6 miliar) atau naik satu peringkat jika dibandingkan dengan akhir pekan lalu, serta urutan kelima diduduki oleh "Downton Abbey: A New Era" yang menghasilkan 3 juta dolar AS (Rp43,3 miliar) atau turun satu peringkat jika dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya.