Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

FIFA dan UEFA Larang Russia Tampil di Piala Dunia

Foto : Dimitar DILKOFF / AFP

Melarang Russia di Piala Dunia I Pemain Timnas Russia ­mengikuti sesi latihan di Stadion Dinamo di Moskow, beberapa waktu lalu. FIFA dan UEFA pada Senin (28/2) waktu setempat untuk melarang Russia tampil di Piala ­Dunia setelah diskors dari semua kompetisi internasional sampai pemberitahuan lebih lanjut.

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Russia dilarang tampil di Piala Dunia setelah diskors dari semua kompetisi internasional sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Demikian FIFA dan UEFA mengumumkan dalam pernyataan bersama pada Senin (28/2) waktu setempat. Sementara UEFA juga mengakhiri kemitraannya dengan perusahaan raksasa energi Russia, Gazprom.

Tim sepak bola putra Russia dijadwalkan bermain di babak playoff kualifikasi pada bulan Maret untuk Piala Dunia di Qatar akhir tahun ini. Sementara tim putri telah lolos ke Piala Eropa di Inggris, yang akan diadakan pada bulan Juli. Pengumuman itu juga mempengaruhi klub-klub Russia yang terlibat dalam kompetisi Eropa.

"FIFA dan UEFA hari ini telah memutuskan bersama bahwa semua tim Russia, baik tim perwakilan nasional atau tim klub, akan ditangguhkan dari partisipasi dalam kompetisi FIFA dan UEFA hingga pemberitahuan lebih lanjut," demikian bunyi pernyataan bersama FIFA dan UEFA.

Tim putra Russia dijadwalkan bermain melawan Polandia di babak semifinal playoff kualifikasi Piala Dunia pada 24 Maret. Mereka mungkin akan menghadapi Swedia atau Republik Ceko pada 29 Maret untuk memperebutkan satu tempat pada putaran final di Qatar akhir tahun ini.

Namun, ketiga calon lawan Russia menegaskan mereka akan memboikot pertandingan.

FIFA mengumumkan pada hari Minggu bahwa tim Russia akan diizinkan untuk terus bermain di bawah nama Persatuan Sepak Bola Russia, memainkan pertandingan kandang di wilayah netral dan tertutup, dengan bendera dan lagu kebangsaan Russia dilarang.

Tetapi tindakan itu ditolak oleh presiden FA Polandia Cezary Kulesza, yang menambahkan bahwa Polandia tidak akan memainkan laga playoff kualifikasi Piala Dunia melawan Russia, "tidak peduli apa pun nama timnya."

FIFA mengubah keputusannya, menendang Russia keluar dari kompetisi. "Sepak bola sepenuhnya bersatu di sini dan dalam solidaritas penuh dengan semua orang yang terkena dampak di Ukraina," sambung pernyataan itu.

Persatuan Sepak Bola Russia mengecam pelarangan tersebut dengan mengatakan langkah itu "diskriminatif".

"Ini jelas sikap diskriminatif dan merugikan sejumlah besar atlet, pelatih, karyawan klub dan tim nasional, dan yang terpenting, jutaan penggemar Russia yang kepentingannya harus dilindungi oleh organisasi olah raga internasional sejak awal."

FIFA harus bertindak cepat sebelum playoff kualifikasi Piala Dunia mendatang dan dengan undian untuk turnamen yang akan diadakan di Doha pada 1 April.

Sementara itu, Spartak Moscow dijadwalkan menghadapi RB Leipzig dari Jerman di babak 16 besar Liga Europa. Mereka adalah satu-satunya tim Russia yang tersisa di kompetisi Eropa musim ini.

UEFA pekan lalu membatalkan kota Saint Petersburg sebagai tuan rumah final Liga Champions musim ini, memindahkan pertandingan yang akan berlangsung pada 28 Mei itu ke Paris. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top