Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pilpres Filipina

Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr: Nilai Saya dengan Tindakan, Bukan dari Masa Lalu Keluarga Saya

Foto : DW/Reuters

Ferdinand “Bongbong” Marcos Jr

A   A   A   Pengaturan Font

Ribuan penentang diktator Marcos menderita penganiayaan brutal selama era darurat militer antara 1972 hingga 1981, dan nama keluarga Marcos menjadi identik dengan penjarahan, kronisme, dan kehidupan mewah, dengan miliaran dollar kekayaan negara raib.

Keluarga Marcos telah membantah melakukan kesalahan dan banyak pendukungnya, blogger dan influencer media sosial mengatakan akun historis telah terdistorsi.

Sementara itu pada Selasa ada sekitar 400 orang yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa, menggelar aksi protes di luar kantor komisi pemilihan, memprotes kemenangan Bongbong Marcos Jr dengan menyatakan terjadinya penyimpangan dalam pemilihan.

Komisi Pemilihan Umum (Comelec), yang mengatakan pelaksanaan pemilu relatif damai, pada Selasa juga menguatkan penolakannya terhadap petisi yang diajukan oleh berbagai kelompok, termasuk korban darurat militer, yang berusaha untuk menjegal Bongbong Marcos Jr dari pemilihan presiden berdasarkan dakwaan penggelapan pajak pada 1995.

Dua dari pemohon petisi, termasuk kelompok kiri Akbayan, mengatakan mereka akan mengajukan banding ke Mahkamah Agung.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top