Enam Pemain Dapat Perpanjang Kontrak dari PSM

JAKARTA - Enam pemain mendapatkan perpanjangan kontrak dari PSM Makassar pada bursa transfer menjelang kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024.

Dikutip dari laman resmi klub, Selasa, tercatat keenam pemain tersebut adalah Erwin Gutawa, Safrudin Tahar, Akbar Tanjung, Ardiansyah, Raka Okta,dan Harlan Suardi.

Keputusan untuk memperpanjang kontrak Erwin Gutawa dan Safrudin Tahar tidak terlepas dari solidnya penampilan kedua pemain tersebut di lini belakang PSM Makassar musim lalu.

"Ini adalah musim ketiga bagi Erwin berbaju PSM Makassar. Sedangkan Tahar adalah musim kedua. Erwin dan Tahar menjadi sosok tak tergantikan di lini pertahanan PSM Makassar," tulis PSM.

"Mereka berperan penting mengantarkan PSM Makassar juara Liga 1 2022/2023. Ketangguhan sektor pertahanan PSM Makassar terbukti dengan menjadi salah satu tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit," sambung PSM pada tulisan tersebut.

Selain itu, PSM Makassar juga menjelaskan jika penampilan ciamik dari Akbar Tanjung pada musim lalu membuat pemain bernomor punggung 45 itu mendapatkan perpanjangan kontrak selama satu musim.

Bersama PSM Makassar di bawah asuhan Bernardo Tavares musim lalu, Akbar Tanjung menjadi pemain penting di lini tengah Juku Eja dan menjadi pemain kedua dengan menit bermain terbanyak di bawah Reza Arya Pratama.

"Peran Akbar Tanjung nyaris tak tergantikan di jajaran Starting XI Pasukan Ramang. Mulai dari turnamen pramusim, AFC Cup, dan Liga 1 2022/2023. Kontribusi besar Akbar Tanjung berujung pada gelar juara Liga 1 musim lalu," tulis PSM.

Selanjutnya tiga kiper PSMMakssar Ardiansyah, Raka Octa, dan Harlan Suardi dipastikan dipertahankan oleh manajemen untuk kompetisi musim depan.

Ardiansyah diberikan kontrak baru dengan durasi dua tahun, Raka Octa mendapatkan kontrak baru berdurasi satu tahun dengan opsi perpanjangan, sedangkan Harlan Suardi masih menyisakan kontrak dua tahun.

Sebelumnya, PSM Makassar juga telah memperpanjang kontrak tiga pemain penting mereka musim lalu yaitu Rasyid Bakri, Wiljan Pluim, Muhammad Arfan, dan Reza Arya Pratama. Ant