Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Perubahan Iklim

Emisi Metana Sumbang 4 Kali Lebih Banyak pada Setiap Derajat Pemanasan Global

Foto : ISTIMEWA

Pemanasan global bisa berarti peningkatan produksi metana.

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan metana, gas rumah kaca yang memerangkap panas lebih kuat daripada karbon dioksida, dapat mencapai empat kali lebih tinggi pada setiap derajat pemanasan global daripada yang diperkirakan sebelumnya. Itu menjelaskan konsentrasi rekor tertinggi dalam beberapa bulan terakhir.

Diproduksi dari sumber-sumber, seperti peternakan, tempat pembuangan sampah, dan ekstraksi bahan bakar fosil seperti pertambangan batu bara, metana adalah penyumbang gas rumah kaca terbesar kedua terhadap pemanasan bumi.

Angka terbaru dari Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat (NOAA) menunjukkan jumlah metana di atmosfer mencapai rekor tertinggi pada tahun 2020 dan 2021 dan saat ini meningkat pada tingkat tercepat yang tercatat.

Menurut para ilmuwan dari Nanyang Technological University (NTU) Singapura, ini terlepas dari fakta emisi metana buatan manusia menurun selama pandemi Covid-19 tahun 2020. Metana 25 kali lebih kuat dalam memerangkap panas daripada karbon dioksida.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Nature Communications, pada 23 Juni, menemukan dampaknya bisa empat kali lebih besar dari yang diperkirakan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) terbaru.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top