Elon Musk Dirikan Perusahaan Kecerdasan Buatan X.AI
Elon Musk mendirikan perusahaan kecerdasan buatan.
Namun para kritikus menyebut surat itu sebagai "kekacauan" dari "sensasi AI" yang bahkan salah mengartikan makalah akademis.
Perusahaan teknologi besar seperti Google, Meta, dan Microsoft telah menghabiskan waktu bertahun-tahun mengerjakan sistem AI -- yang sebelumnya dikenal sebagai pembelajaran mesin atau data besar -- untuk membantu penerjemahan, penelusuran, dan iklan bertarget.
Namun akhir tahun lalu perusahaan San Francisco OpenAI meningkatkan minat pada AI ketika meluncurkan ChatGPT, sebuah bot yang dapat menghasilkan teks bahasa alami dari prompt singkat.
Musk ikut mendirikan OpenAI tetapi meninggalkan perusahaan itu pada 2018.
Microsoft sejak itu mengumumkan akan menginvestasikan miliaran dolar di OpenAI dan telah menggunakan teknologinya untuk bekerja di layanan pencarian internet Bing-nya.
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya