Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Liga Champions

"El Real" Ukir Sejarah

Foto : AFP/LLUIS GENE

JUARA - Para pemain Real Madrid merayakn gelar juara Liga Champions Eropa yang ketiga secara beruntun setelah dalam final yang digelar di Stadion Olympic, Kiev, Ukraina, Minggu (27/5) dini hari WIB) mengalahkan Liverpool 3-1.

A   A   A   Pengaturan Font

KIEV - Angka 13 kerap disebut-sebut sebagai angka sial bagi sebagian masyarakat, tetapi tidak bagi Real Madrid, yang membuktikan kebangsawanan mereka di sepak bola antarklub Eropa dengan menjuarai Liga Champions 2017/2018. Secara keseluruhan, trofi tersebut merupakan gelar ke-13 Madrid di kompetisi paling bergengsi di Eropa itu.

Selain itu, gelar juara musim ini membuat Madrid menjadi satu-satunya tim yang pernah memenangi Liga Champions selama tiga musim beruntun sejak kompetisi itu berubah format pada 1992 silam.

"Dengan tim seperti ini, kami bisa melangkah jauh, tetapi untuk memenangkan tiga dari gelar Liga Champions, itu sesuatu yang gila," ujar pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, yang menjadi pelatih pertama dalam sejarah merebut gelar juara Liga Champions tiga kali beruntun.

Sementara itu, bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, menorehkan rekor lainnya dengan merebut lima gelar Liga Champions sepanjang kariernya.

Ronaldo menyamai rekor legenda AC Milan, Paolo Maldini, yang juga telah memenangkan lambang supremasi tertinggi sepak bola Eropa itu lima kali sepanjang kariernya.

Ronaldo meraihnya satu bersama Manchester United, dan empat lainnya bersama Real Madrid, sedangkan Maldini lima-limanya bersama AC Milan.

Sebelum menjadi Liga Champions, kompetisi yang masih dikenal sebagai Piala Champions atau Piala Eropa antarklub itu juga memiliki rekor sebuah tim yang menjuarai sebanyak lima musim beruntun. Anda tentu bisa menebak, Real Madridlah timnya.

"Los Galacticos" menjadi klub pertama setelah Bayern Muenchen pada 1974-1976 yang menjuarai Liga Champions dalam tiga musim berturut-turut.

Gareth Bale datang dari bangku cadangan untuk mencetak gol pada babak kedua, setelah Real Madrid membuka skor melalui gol Karim Benzema imbas kesalahan kiper The Reds, Loris Karius.

Bale tercatat sebagai pemain pertama yang mencetak dua gol dari bangku cadangan dalam final Liga Champions. Ia melanjutkan kinerja positif setelah terus mencetak gol pada laga-laga terakhir La Liga.

Meskipun Sadio Mane sempat menyamakan kedudukan setelah gol Benzema, namun gol-gol dari Bale tidak mampu dikejar oleh Liverpool yang bermain tanpa Mohamed Salah sejak babak pertama karena cedera.

Madrid kian memantapkan posisinya sebagai kolektor terbanyak jawara Liga Champions dengan 13 kali, sementara pesaing terdekatnya raksasa masa lalu Italia, AC Milan (7),

musim depan bahkan terancam dianulir keikutsertaannya di Liga Europa-kompetisi kasta kedua antarklub Eropa-- jika terbukti menyalahi aturan Financial Fair Play (FFP) UEFA. S-1

Komentar

Komentar
()

Top