Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

“El Clasico" Selalu Dinanti

Foto : Thomas COEX / AFP

Berebut Bola I "Striker" Real Madrid, Karim Benzema bersaing dengan bek Shakhtar Donetsk Ukrania Valeriy Bondar (kiri) saat pertandingan grup F putaran pertama Liga Champions antara Real Madrid versus Shakhtar Donetsk, di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, pekan lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

BARCELONA - Real Madrid menunjukkan kekuatan mental yang luar biasa berada di bawah tekanan, dalam perjalanan menakjubkan menuju kesuksesan merebut gelar Liga Champions musim lalu.

Los Blancos bangkit dari ketinggalan dari Paris Saint-Germain, Chelsea, dan Manchester City dalam perjalanan ke final. Madrid menang ketika semuanya tampak hampir mustahil dan ketika semua harapan nyaris padam.

Minggu (16/10), mereka menjamu Barcelona dalam laga klasik La Liga "El Clasico". Kedua belah pihak tidak terkalahkan di La Liga, tetapi Barca menatap laga dalam keadaan rapuh. Klub Catalan itu meraih hasil mengecewakan dalam laga Liga Champions melawan Inter Milan.

Hasil imbang 3-3 di Camp Nou membuat Barcelona di ambang tereliminasi lebih awal di babak penyisihan grup. Sementara itu, Madrid telah memastikan lolos ke babak 16 besar. Barcelona yang saat menjadi pemimpin klasemen dan mengalahkan Madrid 4-0 di Santiago Bernabeu, musim lalu, kini berstatus underdog.

Usai melakoni laga sengit di Liga Champions yang diwarnai keputusan kontroversial wasit di Milan, serta memiliki banyak pemain cedera, lawatan ke Bernabeu adalah perjalanan yang sulit bagi Barca. "Itu pukulan yang kejam, keras, sangat kejam," ujar Xavi setelah hasil imbang kontra Inter. "Sekarang kami harus memikirkan Madrid, El Clasico, memulihkan diri, dan mencoba mengalahkan Madrid di Bernabeu yang tidak akan mudah," sambungnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top