Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dukung Pengembangan Olahraga Kriket, Neutrogena Indonesia Gelar Turnamen Khusus Putri

Foto : Koran-Jakarta/Dokumen Persatuan Cricket Indonesia

Foto ilustrasi dua orang sedang mengangkat trofi Kartini Cup. Kartini Cup yang didukung oleh Neutrogena Indonesia, turnamen kriket putri yang diadakan setiap tahun pada Hari Kartini. Turnamen ini bentuk penghormatan kepada Raden Ajeng Kartini.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Merek perawatan kulit di bawah Kenvue, Neutrogena Indonesia, secara resmi mengumumkan kelanjutan dari dukungan mereka terhadap perkembangan olahraga kriket (cricket) di Indonesia, khususnya kriket putri. Dukungan yang dilakukan berupa sponsorship turnamen Kartini Cup 2024 yang digelar dari 20 hingga 29 April 2024.

"Neutrogena Indonesia berharap Kartini Cup tak hanya menjadi panggung bagi para atlet putri muda untuk menunjukkan kemampuan, melainkan juga sebagai ajang yang dapat menyebarkan semangat emansipasi wanita di bidang olahraga," kata Skin Health Lead Kenvue Indonesia Zaskia P. Setiyasari, melalui keterangan tertulis (19/4).

Kartini Cup sendiri merupakan turnamen kriket putri yang diadakan setiap tahun pada Hari Kartini. Turnamen ini sebagai bentuk penghormatan kepada Raden Ajeng Kartini, pahlawan nasional yang dikenang karena perjuangannya dalam memprakarsai emansipasi dan pemberdayaan wanita Indonesia.

"Dengan mendukung turnamen Kartini Cup 2024, Neutrogena Indonesia berharap dapat membantu menghadirkan wadah bagi para wanita muda di Indonesia untuk menembus batasan sosial, mengasah kemampuan kepemimpinan dan teamwork, serta membangun kepercayaan diri, baik didalam maupun diluar lapangan cricket," tutur Zaskia.

Terkait dengan emansipasi dan pemberdayaan wanita dalam bidang olahraga, kriket memiliki sejarah manis yang tercermin dalam penyelenggaraan Piala Dunia Cricket Wanita pertama yang diadakan di Inggris pada 1973 atau dua tahun sebelum Piala Dunia Cricket Pria diadakan. Hal ini menandai momen penting dalam sejarah kriket, dimana kontribusi atlet wanita mendapat pengakuan di panggung internasional.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top