Dukung Kemandirian Untuk Wujudkan Indonesia Mencapai Nol Emisi pada 2060
Sebagai gedung riset terpadu Pertamina, RTC Terintegrasi terdiri dari beberapa bangunan, di antaranya laboratorium utama yang terdiri dari 51 laboratorium yang bisa menampung sekira 200 pekerja dan akan dijadwalkan selesai pada bulan Agustus 2024.
Laboratorium terbuka diperkirakan dapat di isi 50 pekerja, dan business center dengan kapasitas sekitar 100 pekerja. Seluruh bangunan gedung dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung.
"Pembangunan gedung ini merupakan wujud nyata, keseriusan Pertamina dalam mendukung program Pemerintah mengurangi efek pemanasan global," ujar Edy.
Setiap bangunan di RTC Terintegrasi memilki fasilitas-fasilitas yang unggul untuk menunjang hasil riset yang bermanfaat bagi Indonesia, seperti fasilitas laboratorium terintegrasi untuk penelitian, hulu, hilir, mengedepankan konsep green building, menggunakan panel surya untuk menyediakan energi bangunan, penerapan building automation system dalam operasional bangunan, serta pemanfaatan secara maksimal Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Edy berharap proses pembangunan RTC Terintegrasi bisa selesai tepat waktu, tanpa mengalami hambatan apapun.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya