Dubes Ukraina "Walk Out" dari Pengarahan Israel
Seorang wanita memeluk seorang prajurit Ukraina setelah konvoi kendaraan militer dan bantuan tiba di pinggiran kota Bucha, Ukraina, yang sebelumnya diduduki Russia.
TEL AVIV - Duta Besar Ukraina untuk Israel, Yevgen Korniychuk, meninggalkan acara pengarahan kepada duta besar asing yang diberikan oleh Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz,dan Menteri Luar Negeri, Yair Lapid setelah Gantz diduga menyebut invasi Russia sebagai "konflik" dan bahkan membahas hubungan Israel dengan kedua pihak, Rabu (6/4).
"Gantz mulai berbicara tentang konflik Ukraina-Russia, dan bahwa mereka berbicara dengan teman atau kolega Ukraina dan Russia," kata Korniychuk kepada The Times of Israel.
"Dengar, jika pada hari ke-42 perang, dengan pertumpahan darah dan pembantaian yang dilakukan Russia terhadap orang-orang Ukraina yang tidak bersalah, Anda masih menyebut ini konflik, tidak ada yang perlu dibicarakan," lanjut Korniychuk.
Juru bicara Gantz membantah bahwa dia menggunakan bahasa seperti itu."Dia berbicara tentang dialog dengan kedua negara dan tentang upaya mediasi," tegasnya.
Kantor Lapid dan Gantz menolak untuk memberikan teks lengkap dari pernyataan mereka tentang Ukraina pada briefing tersebut. Menurut sebuah pernyataan bersama, "Lapid memberi para duta besar informasi tentang bantuan kemanusiaan yang diberikan Israel ke Ukraina dan mengulangi kecaman Israel atas invasi Russia dan kejahatan perang".
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya