Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dua Model Bintang Kiamat

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Secara teori ada dua jenis kematian bintang yaitu nebula planeter dan supernova. Nebula planet terjadi ketika bintang bermassa rendah atau kurang dari sekitar 8 kali massa Matahari mati. Sedangkan supernova terjadi ketika bintang massif mengalami kematian.
Contoh bintang bermassa rendah yang akan berakhir menjadi nebula planeter adalah Proxima Centauri dan Alpha Centauri B. Yang pertama adalah bintang terdekat dengan Matahari atau hanya 4,2 tahun cahaya memiliki ukuran sedikit lebih besar dibanding Matahari. Yang kedua adalah bintang Alpha Centauri B dengan ukuran lebih kecil dari Matahari.
Sementara itu, contoh kumpulan bintang masif adalah pada kelompok galaksi starburst. Galaksi starburst terkenal sebagai galaksi dengan angka kelahiran bintang yang sangat tinggi, bisa 10.000 kali lebih cepat dari galaksi normal.
Pada bintang bermassa rendah, selubung luar bintang terlempar keluar sementara inti bintang menjadi katai putih. Selubung yang dikeluarkan meluas menjauh dari bintang pusat dan menciptakan nebula yang bisa dilihat saat ini.
"Pada akhir masa hidupnya, matahari akan membengkak menjadi raksasa merah, meluas melampaui orbit Venus dan Mars. Saat membakar bahan bakarnya, pada akhirnya akan runtuh," demikian tulis pada laman The Space.
Contoh dari nebula planeter adalah cincin nebula (ring nebula) di konstelasi Lyra, dengan bintang ditengahnya. Material cincin dulunya merupakan bagian dari bintang di tengah, yang sudah terlontar. Sementara bintangnya telah menjadi katai putih.
Nebula planet lain adalah helix nebula, nebula mata kucing (cat's eye nebula), dan nebula gelembung (bubble nebula).
Sementara kematian bintang bermassa tinggi, ceritanya sama sekali berbeda.
Fusi nuklir di inti menghasilkan elemen salah satunya berupa besi. Setelah massa inti besi melebihi ambang batas tertentu, itu runtuh menyebabkan gelombang kejut menyebar ke luar.
Gelombang kejut ini menghasilkan supernova yang menghasilkan cahaya yang sangat terang dalam beberapa bulan. Sisa-sisa ledakan bintang membentuk nebula. Contoh nebula yang terbentuk karena supernova adalah nebula kepiting (crab nebula) pada konstelasi Taurus dan nebula kerudung (veil nebula) di konstelasi Cygnus. hay/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top