Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Dua Lagi Pengurus Teras Asosiasi Sepak Bola Tiongkok Ditangkap

Foto : ANTARA News Sumsel/Ist

Ilustrasi- Penangkapan

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Dua pengurus teras Asosiasi Sepak Bola Tiongkok(CFA) ditangkap oleh lembaga antirasuah setempat yang semakin gencar membongkar kasus korupsi di tubuh induk organisasi cabang olahraga terpopuler di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu.

Direktur Komisi Disiplin CFA Wang Xiaoping dan Direktur Departemen Kompetisi CFA Huang Song sedang menjalani pemeriksaan atas dugaan pelanggaran disiplin dan undang-undang, demikian pernyataan tim Inspeksi dan Supervisi Disiplin Partai Komunis Tiongkok(CPC) di Hubei, Jumat (24/3).

Dengan bertambahnya dua orang tersebut, maka berdasarkan catatan ANTARA Beijing terdapat tujuh insan sepak bola China yang kini meringkuk di sel tahanan atas tuduhan korupsi dalam empat bulan terakhir.

Sebelumnya ada mantan pelatih kepala tim nasional sepak bola putra Li Tie, mantan Presiden CFA Chen Xuyuan, mantan Sekretaris Jenderal CFA Liu Yi, Deputi Eksekutif Sekjen CFA merangkap Kepala Manajer Timnas China Chen Yongliang, dan pemilik Hebei FC Meng Jing juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh lembaga antikourpsi bentukan partai berkuasa di China itu.

Wang Xiaoping diangkat sebagai Direktur Komite Disiplin CFA pada 2009 karena kepakarannya dalam bidang hukum olahraga dari China University of Political Science and Law.

Dia dijuluki "orang tersibuk di CFA" karena harus menandatangani setiap keputusan penting yang dikeluarkan asosiasi.

Pada 2017, dia dilaporkan menandatangani 152 keputusan penting dengan denda secara keseluruhan mencapai 3,5 juta yuan (sekitar Rp7,7 miliar).

Sementara Huang Song dilaporkan memiliki kedekatan dengan Li Tie, mantan pelatih timnas putra yang terlebih dulu mendekam di penjara.

Dia juga bertugas membantu Chen Yongliang, manajer timnas Tiongkokyang bernasib sama.

Timnas sepak bola putra Tiongkoksama sekali tidak menunjukkan prestasi di lingkup Asia.

Direktur Badan Olahraga TiongkokGao Zhidan di sela-sela sidang parlemen di Beijing beberapa waktu lalu mengatakan bahwa otoritas olahraga China sedang melakukan evaluasi mendalam atas permasalahan yang muncul di bidang sepak bola dan cabang olahraga lainnya.

Pihaknya mengakui bahwa sepak bola Tiongkok, khususnya timnas putra, sulit berkembang dibandingkan dengan cabang olahraga besar lainnya.

"Bahkan level sepak bola putra Tiongkokturun di tengah kekisruhan di industri sepak bola nasional," kata Gao dikutip media setempat.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Sujar

Komentar

Komentar
()

Top