Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Piala Dunia U-17

Dua Laga Klasik Semifinal

Foto : ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

mengecoh kiper I Pemain timnas Brasil, Lima Pedro (kanan) berupaya mengecoh kiper untuk membobol gawang Timnas Inggris yang dijaga Tommy Setford saat penyisihan Grup C Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium, Jakarta, pekan lalu. Sebanyak Delapan tim bersiap memperebutkan tempat semifinal Piala Dunia U-17.

A   A   A   Pengaturan Font

Pertarungan antara Brazil dan Argentina menjadi salah satu partai yang paling ditunggu-tunggu.

JAKARTA - Babak sistem gugur kedua atau perempat final Piala Dunia U-17 berlangsung Jumat-Sabtu (24-25/11). Delapan tim bersiap memperebutkan tempat semifinal Piala Dunia U-17.

Laga perempat final menampilkan dua pertandingan klasik. Pertama, Spanyol kontra Jerman, dan kedua Brasil melawan Argentina. Di pertandingan lain terjadi pertemuan sesama tim asal Afrika, Mali kontra Maroko. Satu-satunya wakil Asia, Uzbekistan bertemu Prancis.

Spanyol bertemu Jerman dalam laga di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat sore. Meskipun kedua negara berbagi lima juara Piala Dunia di tingkat senior, tidak ada yang berhasil meraih juara di level U-17.

Spanyol menjadi runner-up tahun 1991, 2003 dan 2007. Sedangkan hasil terbaik Jerman adalah runner up tahun 1985. Spanyol dan Jerman lolos ke perempat final hanya menang tipis. Jerman mengalahkan Amerika Serikat 3-2 dan Spanyol mengatasi Jepang 2-1.

Striker Jerman U-17 yang bermain di TSG Hoffenheim Max Moerstedt paling produktif. Dia mencetak tiga gol sejauh ini, termasuk penentu dalam kemenangan atas Amerika Serikat. Perjalanan Spanyol ke perempat final berkat peran utama dari dua pemain muda Barcelona. Marc Guiu dan Quim Junyent mencetak gol yang membawa lolos ke delapan besar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top